Berita Selebritis
NASIB Hengky Kurniawan Usai Bupati Bandung Barat Ditahan KPK, Unggahan Sang Wabup Jadi Sorotan
Nasib Hengky Kurniawan, Wakil Bupati Bandung Barat usai AA Umbara yang merupakan bupatinya resmi ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Untuk membantu sang ayah, kakak dari Hengky yang pertama dan kedua pun bergantian menjadi kernet. Ia sendiri belum bisa membantu, karena saat itu masih sangat kecil.
Berjualan hingga Pemulung
Beberapa tahun kemudian, sang ayah, Leo Medhi Purwanto, banting setir.
Ia memilih menjadi seorang pemasok makanan ringan (snack), dengan mengambil barang dari pasar kemudian dimasukkan ke warung-warung.
“Saat itu sudah kelas 1 SD. Kalau di rumah ada stok barang, saya suka bawa chiki dan permen ke sekolah. Lalu saya jualan di sana dan margin keuntungannya buat saya,” ujarnya.
Selain makanan ringan dan permen, Hengky juga ikut berjualan es sirup.
Es itu ia buat bersama kakak-kakaknya dan dijual di sekolah hingga kelas 6 SD.
Memasuki SMP, pria kelahiran Blitar, 21 Oktober 1982 ini mengganti barang dagangan.
Saat itu ia lebih suka membuat stiker kemudian dijual ke teman-teman kelasnya kala itu.
Saat SMP ini pula, Hengky remaja mulai menjadi pemulung.
Namun bukan pemulung keliling, tapi memungut sampah di gedung serbaguna depan rumahnya.
“Rumah saya dekat Gedung Pemuda, gedung serbaguna yang besar. Dalam seminggu suka ada tiga kali acara. Apalagi pas weekend banyak orang berada menikah di sana,” katanya.
Biasanya, sampah-sampah nikahan seperti kardus, gelas air mineral, dan lainnya dibiarkan begitu saja.
Itulah yang dikumpulkan Hengky dan teman-teman di kampungnya untuk dijual.
Memasuki SMA, pekerjaan Hengky pun bertambah seiring bisnis barunya sang ayah menjadi agen oli motor.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jambi/foto/bank/originals/hengky-kurniawan-berpeluang-jadi-bupati-bandung-barat.jpg)