Pendirian Universitas Negeri Tapanuli Raya Didukung Ketua MPR, Persetujuan Jokowi Kini Ditunggu
Pendirian Universitas Negeri Tapanuli Raya di Tarutung tinggal menunggu persetujuan dari Presiden Jokowi.
TRIBUNJAMBI.COM - Universitas negeri bakal berdiri di Tapanuli Utara tepatnya di Tarutung.
Bila rencana Pemkab Tapanuli Utara menghadirkan Universitas Negeri Tapanuli Raya (Untara) ini terwujud, akan ada tiga universitas negeri di Sumatera Utara.
Sebagaimana diketahui, saat ini telah ada dua universitas negeri di sana.
Pertama Universitas Sumatera Utara (USU), kedua Universitas Negeri Medan (Unimed).
Bupati Taput Nikson Nababan menyebut upaya merealisasikan hadirnya Untara ini tinggal selangkah lagi.
Pemkab Taput sudah sudah mendatangi Dirjen Dikti dan Sekretariat Negara.
Selain itu juga sudah menemui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB).
Dia mengatakan ketiga instansi itu sudah menyatakan kesepakatan hadirnya Untara.
"Sudah sepakat, intinya sangat mendukung," kata Nikson via telepon, pada Kamis 25 Maret 2021, dikutip dari Tribun Medan.
Kampus Untara akan didirikan di lahan Institut Agama Kristen Negeri Tarutung.
Pihaknya berharap Presiden Joko Widodo menyetujui transformasi IAKN Tarutung menjadi Untara.
Nikson menyebut untuk realisasinya kini tinggal menunggu bagaimana nantinya keputusan Presiden Jokowi.
Baca juga: Pria di Medan yang Mencabuli 5 Anak Kandungnya Dikabarkan Meninggal, Ternyata Ini Penyebabnya
Baca juga: Gabriella Larasati Mengaku Video Syur 14 Detik yang Tersebar Adalah Dirinya
Presiden akan mengagendakan rapat bersama dengan menteri terkait untuk melakukan pembahasan usulan pendirian Untara.
Terkait alasan IAKN berubah menjadi Untara, dia mengatakan kampus itu memiliki lahan yang luas.
Menurutnya dengan luas lahan 23 hektare akan cocok sebagai kampus yang negeri yang besar.