Siswi SMP Digilir 9 Orang hingga Trauma Berat, Keluarga Pelaku Malah Menawarkan Jalan Damai

Peristiwa tersebut pun membuat gempar warga Tanjung Jabung Barat.  Kini, Gadis Belia itu mengalami trauma berat. 

Editor: Leonardus Yoga Wijanarko
Kolase/Tribunjambi.com
Ilustrasi korban rudapaksa secara bergilir 

TRIBUNJAMBI.COM - Siswi SMP di Kecamatan Betara, Tanjung Jabung Barat digilir 9 orang.

Saat mengalami perbuatan keji itu, ABG malang tersebut masih berusia 14 tahun.

Peristiwa tersebut pun membuat gempar warga Tanjung Jabung Barat. 

Kini, Gadis Belia itu mengalami trauma berat. 

Tindak asusila yang dilakukan sembilan pelaku terjadi Selasa 16 Maret 2021.

Atas perbuatannya, para pelaku pun diringkus aparat kepolisian.

Semua tersangka merupakan warga Kecamatan Betara, Kabupatan Tanjung Jabung Barat, Jambi.

Polisi menangkap semua tersangka pada hari yang sama mereka beraksi.

Tindakan menodai gadis muda yang masih duduk di bangku kelas dua SMP itu mereka lakukan di wilayah Kecamatan Betara.

Kapolres Tanjung Jabung Barat, AKBP Guntur Saputro mengatakan para tersangka kini diamankan di Mapolres Tanjung  Jabung Barat.

Informasi yang dihimpun, keluarga pelaku sempat musyawarah dengan keluarga korban.

Mereka ingin persoalan tindak asusila itu diselesaikan secara kekeluargaan.

Keluarga korban menolak permohonan itu dan langsung melaporkan kejadian tersebut polisi.

Setelah masuknya laporan itu, polisi langsung mengejar para tersangka dan menggulung semuanya.

Hasil identifikasi ternyata lima dari sembilan pelaku masih di bawah umur.

Halaman
12
Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved