Manfaat Puasa Dapat Meremajakan Sel Sel & Membebaskan Tubuh Dari Racun Yang Merusak Kesehatan

TRIBUNJAMBI.COM - Sebentar lagi umat Islam seluruh dunia akan melaksanakan ibadah puasa di bulan Ramadhan 2021.

Tahun ini awal puasa Ramadan 2021 diperkirakan jatuh pada tanggal 13/14 April mendatang.

Ternyata puasa memiliki banyak manfaat bagi kesehatan yang jarang diketahui orang.

Menjalani puasa juga dapat mencegah penyakit yang timbul karena pola makan yang berlebihan.

Puasa juga meremajakan sel-sel tubuh, menyeimbangkan kadar asam dan basa dalam tubuh, membebaskan tubuh dari racun, kotoran, ampas yang merusak kesehatan merupakan beberapa manfaat puasa bagi kesehatan.

Baca juga: Manfaat Puasa Bisa Membebaskan Tubuh dari Racun hingga Meningkatkan Fungsi Organ Reproduksi

Baca juga: Resep Aneka Ayam Suwir Enak dan Mudah Inspirasi Menu Sahur Ramadhan 2021

Baca juga: Cara Membayar Hutang Puasa Ramadhan, Berikut Niat Puasa Qadha

Ayuk simak dan pahami sembilan manfaat puasa bagi kesehatan yang dikutip dari dinkes.bogorkab.go.id:

Manfaat Puasa:

1. Puasa memberikan kesempatan bagi alat pencernaan untuk beristirahat.

2. Puasa menyeimbangkan kadar asam dan basa dalam tubuh.

3. Puasa memblokir makanan untuk bakteri, virus dan sel kanker sehingga kuman-kuman tersebut tidak dapat hidup.

4. Puasa membebaskan tubuh dari racun, kotoran dan ampas yang merusak kesehatan.

5. Puasa meremajakan sel-sel tubuh.

Ketika kita berpuasa, organ tubuh berada pada posisi rileks sehingga memiliki kesempatan untuk memperbaharui sel-selnya.

6. Puasa menambah jumlah sel darah putih dan meningkatkan daya tahan tubuh.

Pada minggu pertama kita puasa belum ditemukan pertumbuhan jumlah sel darah putih.

Tapi memasuki hari ketujuh (minggu kedua) kita berpuasa, penambahan sel darah putih sangat pesat.

Darah putih merupakan unsur utama dalam sistem pertahanan tubuh kita.

7. Puasa meningkatkan fungsi organ tubuh.

Puasa akan memberikan rangsangan terhadap seluruh sel jaringan dan organ tubuh kita.

Efek rangsangan ini akan menghasilkan, memulihkan dan meningkatkan fungsi organ sesuai fungsi fisiologisnya yakni panca indra menjadi lebih tajam.

8. Puasa meningkatkan fungsi organ reproduksi.

Hal tersebut terkait dengan peremajaan sel-sel yang berpengaruh pada sel-sel urogenitalus dan alat-alat reproduksi lainnya.

Hormon yang berkaitan dengan masalah perilaku seksual tidak hanya dihasilkan oleh organ indung telur (estrogen) dan testis (testosteron) tetapi juga oleh kelenjar hipofisis.

9. Puasa memperbaiki fungsi hormon yang diperlukan dalam berbagai proses fisiologis dan biokimia tubuh.

Hormon dikeluarkan oleh kelenjar endokrin dan hipofisis reaksi tubuh terhadap berbagai tekanan dan stres lingkungan.

Kekurangan atau kelebihan produksi hormon tertentu akan berdampak buruk pada kesehatan tubuh kita.

Contohnya ketika mengalami stres, hormon insulin dan adrenalin yang mengatur waktu lapar terganggu sehingga nafsu makan hilang atau bahkan datang lebih cepat.

Kekurangan produksi hormon insulin bisa berakibat munculnya penyakit diabetes, sedangkan bila berlebihan tubuh akan menderita hiperglikema.

Pada saat menjalani ibadah puasa orang akan bersabar dan berusaha menahan amarah dan senantiasa pasrah pada Tuhan.

Hal tersebut tentu akan membuat fungsi hormon berjalan normal sehingga irama hidup lebih harmonis.

(Tribunnews.com/Nadya)

Berita Lainnya Terkait Konten Ramadhan 2021

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Simak 9 Manfaat Puasa Bagi Kesehatan: Meremajakan Sel Sel Tubuh, Menyeimbangkan Kadar Asam dan Basa