Pria ini Jalan Kaki Selama 5 Jam Kekantor Polisi, Serahkan Diri Karena Membunuh Kenalannya Sendiri
Kasat Reskrim Polres TTS Iptu Hendricka RA Bahtera mengatakan, kasus tersebut terjadi di Sungai Suaipkolen, Desa Fatumnasi, Kamis (11/3/2021) sekitar
TRIBUNJAMBI.COM - Seorang pria berinisial AB (36), warga Kecamatan Noebana, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT), diduga membunuh kenalannya Melianus Ninef (43).
AB mengira kenalannya itu hendak mencuri ternak sapi miliknya.
Kasat Reskrim Polres TTS Iptu Hendricka RA Bahtera mengatakan, kasus tersebut terjadi di Sungai Suaipkolen, Desa Fatumnasi, Kamis (11/3/2021) sekitar pukul 22.00 WITA.
Baca juga: Nonton Anime One Piece 966 Keinginan Roger! Perjalanan Baru - Pertarungan Pedang Gol D Roger vs Oden
Baca juga: Dugaan Sementara Kronologi Polisi Tembak Wanita di Tempat Hiburan, Terjadi Beberapa Kali Tembakan
Baca juga: Dies Natalis Universitas Sebelas Maret, IKA UNS Jambi Gelar Baksos 2021
Bahtera menjelaskan, saat itu AB melihat seseorang masuk ke kandang sapinya.
AB yang melihat gelagat aneh langsung menanyakan maksud orang tersebut masuk ke kandangnya.
Namun, orang tersebut justru kabur.
AB mengejarnya sambil membawa parang dan senter.
AB pun menebas korban dari belakang menggunakan parang.
Ia lalu menebas korban membabi buta hingga Melianus tewas.
Setelah korban tewas, AB kaget karena ternyata mengenal korban.
Setelah membunuh Melianus, AB mengaku kaget karena ternyata dia mengenal korban.
"Mereka tinggal bertetangga antardesa," ujar Bahtera kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Jumat (12/3/2021) malam.
Ia pun pulang ke rumah dan menyampaikan hal itu kepada ibunya.
Setelah itu, AB berjalan kaki selama lima jam ke Polsek Amanatun Selatan di Oinlasi untuk menyerahkan diri.
Ia tiba di kantor polsek sekitar pukul 04.00 WIB.
“Pada tubuh korban terdapat tiga luka robek menganga pada tangan kanan, kepala kanan bagian belakang dan juga leher kiri korban,” ujar Bahtera.
Saat ini pelaku ditahan di sel Polres TTS.
Sumber : TRIBUNPEKANBARU