Setelah Vaksin Covid-19, 1 Lansia Meninggal Dunia, Begini Penjelasan Kadinkes Banyumas, Ternyata
Berdasarkan kronologi kejadian, Kepala Dinas Kesehatan Banyumas, Sadiyanto mengatakan jika saat skrining
TRIBUNJAMBI.COM - Kejadian seorang lansia di Banyumas yang meninggal seusai divaksin kembali terjadi.
Kali ini lansia pria berumur 75 tahun berasal dari Kecamatan Wangon, meninggal usai vaksin pada Selasa (9/3/2021).
Berdasarkan kronologi kejadian, Kepala Dinas Kesehatan Banyumas, Sadiyanto mengatakan jika saat skrining yang bersangkutan dalam kondisi baik.
"Setelah vaksin lansia itu beraktifitas seperti biasa, tapi kemudian bekerja berat seperti membawa batu bata, pasir, itu info keluarga katanya kecapekan.
Baca juga: KISAH Hidup Nadya Dikulik Warganet, Teman Dekat Kaesang Pangarep Disebut Tak Lulus Kuliah
Baca juga: BREAKING NEWS Lokasi Judi di Broni Digerebek Tim Gabungan 3 Unit Mesin Judi Tembak Ikan Diangkut
Kemudian sakit lemas dan tidak sadarkan diri lalu dibawa ke puskesmas," kata Sadiyanto kepada Tribunbanyumas.com.
Dinkes masih melakukan analisa penyebab utama meninggal dan saat ini masih dalam proses diajukan ke provinsi.
Namun menurut Sadiyanto lansia itu diduga meninggal kearah stroke.
Sampai sejauh ini ada dua lansia di Banyumas yang meninggal setelah divaksin.
Menurut Dinkes, kejadian meninggalnya lansia setelah divaksin adalah insidental dan bukan karena vaksinnya.
"Pesannya untuk para lansia setelah vaksin untuk istirahat dan jangan bekerja melebihi kapasitasnya," pesannya.
Sampai dengan saat ini vaksin lansia yang sudah diberikan ekitar 6.500 dari sekitar 10.000 lansia.
Jumlah tersebut masih sangat jauh, karena total lansia di Banyumas ada sekira 260 ribu.
"Dibutuhkan sekarang adalah motivasi agar masyarakat tetap semangat ikut vaksinasi," tuturnya. (jti)
Baca juga: Kembali Lakukan Refocusing Kota Jambi Pangkas Anggaran 11 Persen