Putra Ahok Samakan Nadya Arifta dengan Puput Nastiti : yang Ketiga Kadang Lebih Menarik

kisah cinta Kaesang dikomentari oleh berbagai pihak, termasuk putra Basuki Tjahaja Purnama, Nicholas Sean.

Editor: Rohmayana
ist
Nicholas Sean singgung soal polemik percintaan Kaesang, samakan seperti kisah cinta ayahnya dulu dengan orang ketiga 

Firdaus Oibowo menjawab tudingan Meilia Lau perihal bully-an yang diduga dialamatkan untuk Nadya Arifta.

Dilansir TribunnewsBogor.com dari kanal beepdo, paman Nadya Arifta, Firdaus Oiwobo tak menampik keponakannya sedang dekat dengan Kaesang Pangarep.

"Alhamdulillah sekarang ini ponakan kami sedang dekat dengan Kaesang Pangarep. Keluarga besar kami juga sudah banyak berbicara tentang itu. Kita tetap berdoa agar masalah ini tidak jadi mudharat," pungkas Firdaus Oibowo.

Menanggapi polemik kisah cinta Kaesang dan Felicia yang menyeret Nadya, Firdaus menyebut keluarga besarnya sampai heboh.

Keluarga Nadya Arifta akhirnya berbicara dengan keluarga Kaesang Pangarep yang lain yakni dengan paman.

Baca juga: DIISUKAN Mencampakkan Felicia Tissue, Kaesang Juga Disebut Sosok Ini Rebut Nadya dari Kakaknya

Hal itu lantaran Nadya diduga mendapat bully-an dari orangtua Felicia Tissue.

"Ponakan kami ada beberapa kali diduga di-bully oleh orangtua mantan pacarnya Kaesang. Kami dari keluarga, siapapun jodohnya, silahkan saja, itu kan sudah ridho Allah SWT," imbuh Firdaus Oibowo.

Paman Nadya bahkan terkejut kala membaca unggahan ibunda Felicia Tissue yang sampai menandai akun Presiden Jokowi.

Menurut paman Nadya, polemik cinta Kaesang itu tak ada hubungannya dengan Jokowi.

"Banyak berita miring tentang ponakan kami, bahwa ponakan kami begini lah. Sampai kunci mobilnya diutarakan, sampai ngetag Pak Jokowi, kan enggak ada urusan Pak Jokowi di sini dan bawa-bawa ponakan saya," kata Firdaus Oibowo.

Lebih lanjut, Firdaus juga menyinggung soal sindiran dari ibunda Felicia Tissue.

Yakni yang mengatakan bahwa Nadya adalah karyawan yang merebut kekasih majikannya.

"Orangtuanya si Felicia Tissue ini merasa dirinya majikan. Konotasinya kan berbeda antara majikan dengan karyawan. Berarti ini kan di luar konteks pekerjaan profesional," singgung Firdaus.

Padahal menurut Firdaus, Nadya keponakannya adalah karyawan yang tak memiliki majikan, melainkan pimpinan perusahaan.

"Nadya ini, ponakan kami ini, bekerja di perusahaan sesuai dengan disiplin ilmu yang dia punya. Artinya Nadya ini bukan punya majikan, dia punya pimpinan, jenjang di perusahaan," kata Firdaus geram.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved