Ini Dia 12 Tokoh Elite Politik yang Hadir dalam KLB Partai Demokrat Sumut
Namun, selain Moeldoko dan Marzuki Alie ada sejumlah elite politik yang berada di balik KLB Sibolangit Sumut.
TRIBUNJAMBI.COM - Hasil KLB Partai Demokrat di Sibolangit tersebut memilih Kepala Staf Presiden (KSP) Jenderal Purnawirawan Moeldoko sebagai Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat Periode 2021-2025.
Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat digelar di Sibolangit, Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut), pada Jumat 5 Maret 2021.
Pada KLB tersebut dipilih juga Marzuki Alie sebagai Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat.
Dalam susunan kepengurusan, baru dua posisi tersebut yang diungkap panitia KLB ke publik.
Namun, selain Moeldoko dan Marzuki Alie ada sejumlah elite politik yang berada di balik KLB Sibolangit Sumut.
Baca juga: Promo Giant Hari Ini 6 Maret 2021 Diskon Daging 20% Produk Susu 15% Alpukat Murah
Baca juga: Partai Demokrat Kubu Moeldoko Berpeluang Dapat SK Kemenkumham
Baca juga: Pernyataan Mahfud MD : Pemerintah itu Menganggap Belum Ada Kasus KLB Partai Demokrat
Berikut daftarnya:
1. Jenderal TNI (Pur) Moeldoko
Sebelumnya, Moeldoko ditetapkan sebagai calon ketum Partai Demokrat bersaing dengan satu di antara kader senior Demokrat yaitu Marzuki Alie.
Jhoni Allen yang bertindak sebagai pimpinan sidang dalam acara tersebut menyatakan bahwa Moeldoko telah terpilih menjadi Ketua Umum Partai Demokrat.
2. Marzuki Alie
Setelah kalah dalam voting melawan Moeldoko, Marzuki Alie lantas ditetapkan sebagai Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat.
Marzuki sebelumnya pernah dipecat dari partai besutan SBY itu.
Kini ia kembali lagi ke dalam partai tersebut dan menjabat sebagai Ketua Dewan Pembina Partai versi KLB Sibolangit.
3. Jhoni Allen Marbun
drh. Jhoni Allen Marbun adalah anggota DPR tiga periode sejak 2009 yang berasal dari Partai Demokrat mewakili daerah pemilihan Sumatra Utara II.
Ia saat ini bertanggung jawab sebagai anggota Komisi VII.
Jhoni Allen bertindak sebagai pimpinan sidang KLB Partai Demokrat di Sibolangit, Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut).
4. HM Darmizal MS
Pendiri sekaligus politikus Partai Demokrat HM Darmizal MS mengungkapkan adanya KLB Partai Demokrat, Jumat 5 Maret 2021 siang WIB.
Darmizal dan sejumlah kader sebelumnya dipecat Partai Demokrat.
Para kader yang dipecat akan mengajukan gugatan kolektif. KLB Demokrat merupakan babak baru konflik Demokrat.
Menurut Darmizal KLB akan dihadiri sekitar 1.200 orang yang terdiri dari peserta DPC dan DPD dan tamu undangan dari seluruh Tanah Air.
"KLB dilaksanakan pada Jumat siang (5 Maret 2021). Peserta yang sudah menyatakan siap hadir sebanyak 1.200 orang. Terdiri DPC, DPD, organisasi sayap dan semua tamu undangan," kata Darmizal melalui keterangannya, Kamis 4 Maret 2021 malam.
Darmizal menjelaskan, sebagian besar Ketua DPD dan Ketua DPC sudah menyampaikan kesediaannya hadir dalam KLB.
"Pendiri partai, Ketua DPD dan DPC, pimpinan organisasi sayap, seperti AMD, KMD, BMD dan GMD beserta pengurus di seluruh Tanah Air, sudah konfirmasi datang. Sebab semangat dan harapan kami sama. PD harus dipimpin ketua umum yang kompeten, terbuka, egaliter dan tidak semena-mena," ujarnya.
Darmizal mengatakan, banyak kader berharap dengan ketua umum baru Partai Demokrat akan kembali kepada kejayaannya.
"InsyaAllah di bawah pimpinan ketua umum baru, PD akan menjadi pemenang Pemilu 2024, dengan target perolehan suara di atas 25 persen," kata Darmizal.
5. Ramli Batubara
Sekretaris Organisasi Kepanitiaan KLB Partai Demokrat, Ramli Batubara, menangkis pernyataan AHY yang mengatakan peserta KLB di Sibolangit tersebut abal-abal.
"Kalau AHY mengatakan bahwa peserta hari ini abal-abal itu jelas-jelas salah," ujar Ramli Batubara kepada wartawan, Jumat 5 Maret 2021.
"Kenapa? Karena kalau masih mengacu pada Anggaran Dasar Rumah Tangga yang pada saat Kongres V lalu yang tidak ditetapkan di Kongres dan mereka masih menggunakan AD/ART tersebut terdapat sebuah pasal yang membuat kepesertaan itu menjadi tidak prioritas yaitu pasal 83 Kongres Luar Biasa dapat diadakan atas permintaan," lanjutnya.
Menurutnya, data atas permintaan itu dilakukan sebelum KLB yang artinya sampai terakhir mau melakukan pembukaan acara KLB, tanda tangan Ketua DPC untuk meminta KLB itu sudah terhimpun sampai dengan 412.
"Secara otomatis yang hadir di sini adalah unsur yang mewakili karena kita tahu AHY mengatakan solid untuk seluruh ketua-ketua DPC dan DPD tidak hadir. Yes tidak hadir secara fisik, akan tetapi dalam bentuk dukungan dan permintaan," jelasnya.
Dia pun kembali menegaskan bahwa kata permintaan itu dilakukan dan sudah ditandatangani oleh para ketua DPC di atas materai dan diserahkan kepada pihaknya.
"Peserta yang hadir saat ini adalah unsur-unsur dari DPC tersebut yang di mana ketuanya telah menandatangani sebelum dilakukannya KLB. Artinya, kata-kata permintaan. Permintaan dari DPC untuk melakukan KLB," pungkasnya.
Baca juga: Pendiri Partai Demokrat Berharap KLB Berjalan Lancar dan Jadi Tonggak Perubahan
6. Max Sopacua
Mantan Wakil Ketua Partai Demokrat Max Sopacua tak mempersoalkan anggapan yang menyebut peserta Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat di Sibolangit Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut) bukan pemilik suara yang sah.
Sebagaimana diketahui, hasil KLB memutuskan Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Jenderal Purnawirawan Moeldoko sebagai Ketua Umum Partai Demokrat menggantikan Agus Harimurti Yudhoyono.
"Saya kira itu tergantung dari mereka saja, mereka punya opini ya silakan kami tidak akan memproses opini mereka," Max dalam sambungan telepon dari live Kompas TV, pada Jumat 5Maret 2021.
Max menegaskan, sesuai peraturan perundang-undangan, peserta KLB sudah sesuai dengan anggaran dasar, anggaran rumah tangga (AD/ART).
Max mengklaim, dalam KLB dihadiri pemilik suara yang sah seperti kader, ketua, sekretaris dan bendahara. Sehingga, ia menyebut hasil KLB yang menetapkan Moeldoko merupakan hasil keputusan yang sah.
"Bahwa yang datang sesuai dengan anggaran dasar anggaran rumah tangga sesuai pemilik suara di antaranya kader, ketua, sekretaris dan bendahara. Tiga ini salah satunya sah memiliki suara tidak hanya ketua, tapi bisa saja terwakili oleh sekretaris, bisa juga terwakili oleh bendahara itu aturan anggaran dasar," tutur Max.
Max menuturkan yang terpenting saat ini KLB Partai Demokrat sudah memutuskan Moeldoko sebagai Ketua Umum baru.
Dalam hasil KLB, Agus Harimurti Yudhoyono kata Max juga sudah dinyatakan menjadi Demisioner.
"Yang penting kongres kami sudah selesai kami sudah siap dan punya ketua umum yang baru dan sudah menghapuskan berbagai keputusan yang dilakukan Partai Demokrat periode awal ini, pimpinan pak AHY," ucapnya.
7. Etty Manduapessy
Kegiatan KLB dibuka oleh pendiri dan pimpinan Partai Demokrat. Pada kesempatan itu, Etty Manduapessy, yang merupakan pendiri Partai Demokrat berharap kegiatan ini berjalan lancar.
"Dengan penyelenggaraan KLB ini, diharapkan menjadi tonggak bersejarah bagi Partai Demokrat yang lebih baik," ujar Etty, Jumat (5/3/2021).
Etty mengatakan, dengan KLB ini mereka juga ingin mengembalikan Partai Demokrat ke arah yang demokratis, modern, dan terbuka. "Kita ingin partai ini kembali ke partai yang demokratis sesuai dengan tujuan awal," katanya.
Dirinya mengungkapkan, kebdepan partai berlambang mercy ini akan membuat keterbukaan, di mana semua orang boleh masuk dan bergabung dengan tujuan yang sama-sama ingin memajukan partai. "Sehingga dapat menjadi pemenang pemilu pada 2024 mendatang," ucapnya.
Diketahui, KLB ini merupakan yang keenam diadakan Partai Demokrat.
Etty mengatakan bahwa pelaksanaan KLB sudah sesuai ketentuan.
8. Tokoh politisi Demokrat lainnya yang Tampak hadir adalah Nazaruddin, Yus Sudarso, Tri Yulianto, Syofwatillah Mohzaib, dan Ahmad Yahya.
Sumber : Inilah 12 Tokoh dan Elit Politik Partai Demokrat yang Hadir di Kongres Luar Biasa (KLB) Sibolangit