Gadis 17 Tahun Dibunuh Setelah Ketahuan Punya Pacar, Pelakunya Ayah dan Ibunya Sendiri

Seorang gadis muda tewas di tangan ayahnya sendiri setelah ketahuan punya kekasih.

News Panda/Jam Press via Daily Star
Seorang ayah memegang kepala putrinya dan mengaraknya ke jalanan. 

Gadis 17 Tahun Dibunuh Setelah Ketahuan Punya Pacar, Pelakunya Ayah dan Ibunya Sendiri

TRIBUNJAMBI.COM -Seorang gadis muda tewas di tangan ayahnya sendiri setelah ketahuan punya kekasih.

Ironisnya, setelah dibunuh ayahnya justru mengarak kepala putrinya di jalanan.

Hal ini biasanya disebut sebagai pembunuhan demi kehormatan.

Pria tersebut bernama Sarvesh Kumar. Ia melakukan serangan terhadap putrinya yang berusia 17 tahun bernama Neelam pada 3 Februari di Desa Pandeytara, Uttar Pradesh, India Utara.

Berdasarkan laporan media asing, ia melakukan hal tersebut lantaran kesal karena putrinya menjalin hubungan dengan pria yang tak dikenal.

Kumar direkam berjalan tanpa alas kaki di jalanan sambil menenteng kepala putrinya. Ia berjalan membawa kepala tersebut menuju kantor polisi.

Baca juga: Irjen Pol Nana Sudjana Jadi Sorotan, Begini Kabarnya Setelah Kapolri Kirim Telegram Rahasia

Baca juga: KLB Demokrat Hari Ini Terancam Ribut, Kader Demokrat di Sumatra Utara Ancam Akan Bubarkan

Baca juga: Hinca Panjaitan Sebut KLB Demokrat Hari Ini Ilegal, Tudingan Moeldoko Jadi Dalang Menguat

Ia kemudian dihadang oleh penduduk setempat, mereka menggeledahnya untuk melihat apakah dirinya membawa senjata tajam.

Dalam rekaman, Kumar tampak tidak terpengaruh. Dia bahkan menjawab panggilan teleponnya.

Kepada orang-orang, dia memberi tahu tubuh putrinya ada di rumahnya. Ia juga mengatakan akan membunuh kekasih putrinya jika bisa menemukannya.

Seorang ayah memegang kepala putrinya dan mengaraknya ke jalanan.
Seorang ayah memegang kepala putrinya dan mengaraknya ke jalanan. (News Panda/Jam Press via Daily Star)

Polisi yang dikirim untuk melakukan pemeriksaan post-mortem menemukan tubuh Neelam.

Kumar ditangkap bersama istrinya setelah penduduk setempat memanggil polisi.

Pembunuhan demi kehormatan mengacu pada pembunuhan seseorang, biasanya seorang wanita, karena melanggar norma sosial budaya, komunitas atau agama mereka.

Tindakan kekerasan biasanya dilakukan oleh kerabat korban sendiri yang merasa orang tersebut telah mempermalukan atau mencemarkan nama baik keluarga.

Halaman
12
Sumber: Tribun Medan
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved