Vaksinasi Covid-19 Dosis Satu Tahap Pertama di Provinsi Jambi Mencapai 96 Persen

TRIBUNJANBI.COM, JAMBI - Vaksinasi tahap pertama yang dikhususkan ke tenaga medis di Provinsi Jambi hingga kini masih berlangsung. 

Saat ini terealisasi 96 persen untuk penyuntikan dosis pertama, sedangkan untuk yang ke dua, baru terealisasi 63,31 persen.

“Kalau realisasi yang sudah banyak dilakukan itu di Kabupaten Tebo dan Kabupaten Tanjab Barat,” Kata Plt Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jambi Raflizar, Selasa (2/3/2021).

Selain itu, saat ini juga Dinas Kesehatan Provinsi Jambi telah mendistribusikan vaksin untuk tahap ke dua ke tiga wilayah.
 Vaksinasi tahap kedua ini nantinya akan diprioritaskan untuk TNI-Polri dan layanan publik serta lansia.

Tiga wilayah yang telah didistribusikan tersebut yakni Kota Jambi sebanyak 2.410 dosis, Kabupaten Tanjab Barat 3.400 dosis dan Kabupaten Tanjab Timur 2.300 dosis.

“Memang baru tiga kabupaten kota yang sudah didistribusikan untuk tahap kedua vaksknasi ini,” kata Raflizar.

Lanjutnya, untuk sasaran di tahap kedua vaksinasi ini diserahkan pada dinas kesehatan atau pemkab setempat. Khusus Kota Jambi diprioritaskan untuk lansia, Kabupaten Tanjab Barat diprioritaskan untuk pelayanan publik dan di Kabupaten Tanjab Timur diprioritaskan petugas keamanan.

Sementara itu, dinas Kesehatan Provinsi Jambi juga masih menunggu kabupaten kota lainnya untuk penjemputan vaksinasi. Kata Raflizar, jika nanti dengan jarak jauh, provinsi siap untuk membantu dengan mobil khusus dengan suhu  8 derajat.

“Mereka harus menjemput sendiri, dan untuk pengawalan itu dari setiap kabupaten kota sendiri,” tambahnya.

Selain itu, Raflizar meminta kepada kabupaten kota untuk mempercepat proses vaksinasi pada tahap kedua ini. “Kalau bisa dalam minggu ini sudah dilakukan penyuntikan vaksin untuk yang telah menerima vaksin tahap dua,” sebutnya.

Baca juga: 2 Bulan Menginap di Hotel Tanpa Membayar, Aksi Kajari Gadungan Terendus Polisi, Langsung Diciduk

Baca juga: Sebar Video Pertengkaran Keluarga di FB, Ibu di Aceh Divonis 3 Bulan, Bayinya Ikut di Penjara

Baca juga: Bupati Al Haris Protes Data Korban Pasien Meninggal karena Corona di Wilayahnya Sebanyak Itu