Banyak Gadis Cantik Negara Ini Justru Terancam Punah, Warganya Enggan Menikah Malah Ini yang Terjadi

Kematian Haruma Miura tahun 2020 lalu membuat publik di Jepang heboh, bahkan jagat maya ikut geger.

Editor: Teguh Suprayitno
Instagram @Madoka Shizuka
Kisah Guru PAUD yang berparas cantik Madoka Shizuka. 

Banyak Gadis Cantik Negara Ini Justru Terancam Punah, Warganya Enggan Menikah Malah Ini yang Terjadi

TRIBUNJAMBI.COM - Kematian Haruma Miura tahun 2020 lalu membuat publik di Jepang heboh, bahkan jagat maya ikut geger.

Aktor aktor multitalenta Jepang itu dikabarkan mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri.

Angka kasus bunuh diri di Jepang sangat tinggi. 

Pada tahun 2019, dilaporkan ada 20 ribu warga Jepang yang melakukan bunuh diri.

Tren suram ini meningkat seiring dengan kondisi pandemi Covid-19 yang telah berlangsung.

Isu kesehatan mental di Jepang tergolong sangat parah.

Membicarakannya pun terasa tidak etis dan dianggap tabu oleh banyak orang.

Baca juga: Jepang Mulai Menghawatirkan! Jumlah Gadis Kurang Pengalaman Bercinta Meningkat, Begini Akibatnya

Baca juga: Sifat Asli Joe Biden Mulai Ketahuan, 17 Orang Tewas Setelah Suriah Dihujani Bom, Ini Kata Pejabat AS

Baca juga: Genosida di Ethiopia Terbongkar, Anak-anak Diikat Ibunya Lalu Dibunuh Tentara, di Gereja Penuh Mayat

Bahkan, meski banyak yang memiliki masalah kesehatan mental, mereka tidak mencari psikiater atau bantuan lain karena dianggap memalukan.

Masalah yang mendasari mereka bisa berasal dari tingginya stress akibat pekerjaan atau masalah di hubungan pribadi warga Jepang.

Namun, masalah utama yang mendasari mengapa bunuh diri di Jepang sangat tinggi adalah harapan pandangan orang lain terhadap masing-masing warga Jepang.

Bahkan di Jepang 11 tahun lalu sebuah buku kontroversial berjudul "How to Commit Suicide" atau "Cara-cara Melakukan Bunuh Diri" pernah rilis.

Jumlah gadis di Jepang meningkat.
Jumlah gadis di Jepang meningkat. (ist)

Perilaku Hikikomori

Keanehan warga Jepang yang tidak ditemukan di masyarakat negara lain adalah penyakit hikikomori atau perilaku mengurung diri di rumah dan menghindari kontak sosial.

Pemerintah Jepang telah menegaskan bahwa hikikomori merujuk pada orang-orang yang tidak mau meninggalkan rumahnya atau berinteraksi dengan orang lain setidaknya selama enam bulan.

Halaman
123
Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved