Penembakan di Kafe Kawasan Cengkareng
Ratapan Pilu Keluarga Saat Jenazah Feri Saut Simanjuntak Korban Bripka CS Tiba di Medan
Isak tangis keluarga langsung pecah saat jenazah Feri Saut Simanjuntak korban Bripka CS tiba di Medan. Praka sinurat dibawa ke Tapanuli Utara
TRIBUNJAMBI.COM, MEDAN - Isak tangis keluarga langsung pecah saat jenazah Feri Saut Simanjuntak korban Bripka CS tiba di Medan.
"Ampunilah dosa kami Tuhan. Mengapa semua kayak begini. Dunia ini pedih," suara seorang perempuan meratapi jenazah Saut, terdengar dari pengeras suara.
Saat ambulans tiba di rumah itu, keluarga yang menunggu tak bisa menahan tangis.
Suara tangisan pilu semakin menggema saat jenazah Feri Saut Simanjuntak diturunkan dari mobil Ambulans.
Jenazah Feri Simanjuntak diberangkatkan dengan pesawat dari Jakarta ke Bandara Kualanamu.
Jenazah Satu masih disemayamkan tiba di rumah duka, di Kota Medan.
Para pelayat telah memadati rumah duka yang terletak di Jalan Aluminium Gang Asbes Kecamatan Medan Timur.
Feri merupakan satu di antara tiga korban penembakan Bripka CS atau Cornelius Siahaan, di RM Kafe, Cengkareng, Kamis (25/2/2021).
Dia adalah pegawai di kafe yang bernuansa Sumatera Utara itu.
Baca juga: Istri Praka Martinus Sinurat Tak Henti Menangis, Ledy Simamora Akan Bawa Jenazah Suami ke Tapanuli
Baca juga: Jenazah Praka Martinus Riski Kardo Sinurat Korban Penembakan Bripka CS Dimakamkan di Tapanuli Utara
Baca juga: Mabuk dan Tagihan Rp 3,5 Juta yang Membuat Bripka Cs Ngamuk dan Menembak 3 Orang di Cafe Cengkareng
Penembakan terhadap Feri dan dua orang lainnya berawal saat Bripka CS datang bersama temannya dan minum minuman beralkohol di sana.
Saat kafe hendak tutup, tagihan disampaikan kepada Bripka CS.
Namun tamu itu keberatan membayar tagihan Rp 3,3 juta dan terjadi cekcok mulut.
Mendadak Bripka CS mengambil pistol kemudian menembak empat orang.
Tiga orang tewas seketika dan satu orang luka berat.
Satu di antara korban tewas itu adalah Praka Sinurat.
Anggota TNI ini juga akan dibawa dan dimakamkan di kampung halamannya, di Tapanuli Utara.
Diduga Bripka CS dalam keadaan mabuk saat melakukan aksi koboy itu.
Bripka CS kini ditahan dan akan dipecat sebagai anggota Polri.
Sumber: Tribun Medan - Tiba di Medan, Keluarga Tak Kuasa Menahan Tangis Menerima Jenazah Korban Penembakan Polisi Koboi