Berita Tanjabtim
Curah Hujan Rendah Beberapa Pekan Terakhir, Sumur Warga di Tanjabtim Mulai Kering Kerontang
Bahkan sejumlah warga mulai mencari sumber air alternatif untuk kebutuhan MCK sehari-hari, diantaranya dengan membeli air dengan jumlah besar.

TRIBUNJAMBI.COM, MUARASABAK - Rendahnya curah hujan beberapa pekan terakhir di Kabupaten Tanjabtim, menyebabkan sejumlah sumur warga khususnya di Kecamatan Muara Sabak Barat mulai mengering.
Bahkan sejumlah warga mulai mencari sumber air alternatif untuk kebutuhan MCK sehari-hari, diantaranya dengan membeli air dengan jumlah besar.
Heriyanto, warga Kelurahan Parit Culun Kecamatan Muara Sabak Barat misalnya, dengan kondisi tersebut dirinya mulai merasa kesulitan air.
Baca juga: VIDEO Detik-detik Aldi Taher Sebut akan Nikahi Nissa Sabyan Jika Ayus Tak Mau Tabbayun
Baca juga: Penyaluran Dosis Vaksin Sinovac Tahap Dua di Merangin Baru 30 Persen, Masih Fokus Vaksin Nakes
Baca juga: Ternyata Tidak Semua Lansia Bisa Dapat Vaksin Covid-19, Apalagi dengan Komorbid Tidak Terkontrol
Tidak hanya dirinya, beberapa warga setempat juga mulai kesulitan air untuk kebutuhan sehari-hari. Sehingga dirinya terpaksa membeli air, dengan menggunakan mobil tanki milik Dinas Perumahan dan Permukiman Kabupaten Tanjabtim.
“Memang baru satu kali beli air pake mobil tanki, tapi kalo hujan tidak juga turun, bisa seterusnya,” kata Heriyanto, Senin (22/2/2021).
Sulitnya air membuat sejumlah warga mulai melakukan pendalaman sumur secara manual. Terkadang juga warga terpaksa harus membuat Sumur bor guna memenuhi kebutuhan air.
"Rencananya mau di tambah dalam nya. Saat ini sudah 6 meter, rencana mau ditambah 2 meter lagi," unarnya
Lanjutnya, saat kondisi seperti ini jauh berbeda di banding tahun-tahun sebelumnya. Jika di tahun sebelumnya sumur warga mulai mengering ketika kemarau mulai melanda. Namun tahun ini belum masuk musim kemarau hanya intensitas hujan kurang sumur sudah mengering.
"Dua Minggu lebih tidak hujan sumur sudah mengering. Padahal belum masuk musim kemarau,"bebernya.
curah hujan rendah
Kabupaten Tanjabtim
sumur warga Tanjabtim kering
Tribunjambi.com
berita terkini jambi
Kasus Covid-19 di Tanjabtim Masih Menghkhwatirkan, Disdik Perpanjang PTM Hingga 1 Maret |
![]() |
---|
Luas Lahan Terbakar di Kecamatan Sadu Tanjabtim Mencapai 2 Hektare, Ternyata Punya Empat Warga |
![]() |
---|
VIDEO Usaha Walet Terbilang Menjanjikan 20 Persen Warga di Geragai Alih Profesi |
![]() |
---|
Meski Harga Merosot, Hasil Sarang Walet Menjanjikan, Ini Pengakuan Pembudidaya Walet di Tanjabtim |
![]() |
---|
Usaha Walet Terbilang Menjanjikan, 20 Persen Warga Tanjabtim Beralih Profesi |
![]() |
---|