Berita Nasional

Capres dari Militer Masih Tinggi di Survei, Ini 2 Pesaing Prabowo dari TNI, Bukan Sosok Sembarangan

Terbaru dari hasil survei Parameter Politik Indonesia yang telah menguji peta kompetisi calon presiden masa depan.

Editor: Andreas Eko Prasetyo
Ist
Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno 

TRIBUNJAMBI.COM - Pesta Demokrasi Pemilihan Presiden 2024 terbilang masih malam terselenggaranya.

Pastinya banyak tim melakukan survei untuk mengetahui, karakter pemimpin apa yang diinginkan masyarakat Indonesia.

Terbaru dari hasil survei Parameter Politik Indonesia yang telah menguji peta kompetisi calon presiden masa depan.

Dari hasil survei ditarik kesimpulan bahwa capres berlatar belakang militer bila disandingkan dengan calon wakil presiden berlatar belakang sipil, publik ternyata lebih menyukai dari kalangan militer.

Baca juga: Calon Presiden dari Kalangan Militer Dinilai Lebih Baik, Elektabilitas Prabowo Subianto Tertinggi

Baca juga: Hasil Survei Terbaru Elektabilitas Capres, Prabowo Paling Tinggi Diikuti Anies, Ganjar, Emil, Risma

Baca juga: TERBARU Hasil Survei Capres 2024, Prabowo-Sandi Melorot Digerus Ganjar dan Kang Emil, Anies dan AHY?

Lalu, siapa-siapa saja nama tokoh yang mendapat nilai tertinggi sesuai survei untuk Capres dari latarbelakang militer.

Ya, nama Prabowo Subianto tetap di peringkat teratas dari sekian banyak nama yang berlatar belakang militer yang masuk dalam bursa capres 2024.

Bahkan, bisa saja posisi Prabowo tergoyahkan kokoh di puncak elektabilitas tertinggi saat ini untuk kedepannya.

Namun, untuk bursa Capres 2024, ada dua nama tokoh yang diam-diam menguntit Prabowo Subianto dari kalangan militer.

Terkait dengan dugaan terlibat rencana kudeta Partai Demokrat, Moeldoko diminta mundur dari jabatanya sebagai Kepala Staf Presiden.
Moeldoko sebagai Kepala Staf Presiden. (Instagram)

Dua sosok itu pernah menjadi mantan Panglima TNI. Dia adalah Gatot Nurmantyo dan Moeldoko yang pelan, namun pasti elektoral keduanya meningkat tajam.

Dari survei terhadap 1.200 responden, sedikitnya 30,2 persen responden memutuskan pilihannya ke militer-sipil untuk menjadi capres-cawapres di Pilpres 2024.

Sedangkan, pada kombinasi pasangan sipil dan sipil sebesar 26,1 persen, diikuti dengan kombinasi sipil-militer 18,6 persen, dan militer-militer 11,1 persen.

"Kombinasi latar belakang militer-sipil paling diminati publik 30,2 persen dibanding sipil-sipil 26,1 persen," ujar Direktur Eksekutif Paramater Politik Adi Prayitno dalam rilisnya, Minggu (21/2/2021).

Dari survei ini mengungkapkan dari 10 nama yang disodorkan, nama Prabowo menempati posisi teratas dengan 23,1 persen, disusul Anies Baswedan 15,2 persen, lalu diikuti Ganjar Pranowo 14,9 persen, Ridwan Kamil 6,8 persen, kemudiab Tri Rismaharini 6,5 persen, AHY 6,3 persen, Sandiaga Uno 4,0 persen, Jusuf Kalla 3,9 persen, Abdul Somad 3,7 persen dan lalu Gatot Nurmantyo 3,5 persen.

Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo
Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo (KOMPAS.com/ANDI HARTIK)

Sekadar mengingatkan dari survei ini nama Joko Widodo tidak dimemasuk.

Adi menuturkan, Prabowo Subianto menjadi sosok yang tak tergantikan dari calon berbasis militer secara konsisten hingga saat ini.

Halaman
123
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved