UMKM Jambi
UMKM Kuliner Mie Aceh di Kota Jambi Ini Mampu Menjual 90 Porsi per Hari Secara Online
Selain dapat menekan biaya operasional berjualan dengan sistem ini juga terbilang lebih simpel dan praktis.
Penulis: M Yon Rinaldi | Editor: Nani Rachmaini
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Banyak pelaku UMKM khususnya kuliner memilih berjualan secara online akhir-akhir ini.
Selain dapat menekan biaya operasional berjualan dengan sistem ini juga terbilang lebih simpel dan praktis.
Namun bukan tidak ada tantangan, kreativitas dalam membuat konten promosi dan jelih melihat segmen pasar menjadi syarat utama dalam berbisnis online, di samping kualitas produk yang juga tidak boleh dikesampingkan.
Satu di antara UMKM kuliner yang bisa dikatakan berhasil berjualan secara online adalah mie Aceh dan nasi goreng Rizki.
Kuliner yang biasanya ramai di jajakan di malam hari ini, sukses merebut pasar online untuk kategori bisnis kuliner.
Setidaknya dalam satu hari UMKM ini mampu menjual hingga 90 porsi.
Fitri pemilik UMKM Mie Aceh dan nasi goreng Rizki mengatakan untuk mie gorengnya saja dalam sehari bisa terjual 50 porsi.
"Sedangkan nasi goreng hanya 40 porsi per hari," Ujarnya Jum'at (19/2/2021).
Keberhasilan wanita 23 tahun ini memang ditunjang dari strategi marketing yang baik, memanfaatkan aplikasi desain di Hp. Fitri mampu mendesain berbagai poster yang baik untuk produknya.
Menyasar segmen masyarakat dengan umur di bawah 35 tahun, wanita ini fokus memperkenalkan produknya di aplikasi instagram dengan lebih banyak memanfaatkan gambar dan foto.
Selain itu, wajahnya yang manis dan fotogenik juga memberikan dia nilai plus dalam mengenalkan produk kulinernya.
Paham betul bahwa instagram lebih banyak memberikan manfaat untuk pengenalan produk ketimbang transaksi penjualan. Oleh karena itu untuk dapat mendongkrak penjualan Fitri memanfaatkan aplikasi ojek online.
Kombinasi dari dua aplikasi inilah yang akhirnya mampu mendongkrak penjualan produknya.
Namun, kesuksesannya tidak hanya menguasai pemasaran digital, tapi juga ditunjang dengan kualitas produk unggulannya.
Nasi goreng dari UMKM kuliner ini memiliki citra rasa yang berbeda dari nasi goreng kebanyakan yang di jual di pasaran.
Rasa rempah-rempah khas Aceh sangat terasa dari sepiring nasi gorengnya. Sekilas rasanya menyerupai nasi minyak.
Sedangkan mie acehnya juga mampu membuat lidah untuk tidak berhenti untuk bergoyang.
Rasanya cenderung ke pedas yang berbaur dengan rasa manis dan ada sedikit rasa asam jeruk nipis yang tersamarkan dari rasa pedas dan manisnya.
Penambahan acar yang terbuat dari irisan cabai dan bawang merah semakin melengkapi sajian satu ini.
Uniknya, walaupun terbuat dari irisan bawang merah, namun rasa bawangnya nyaris tidak teras, kalah kuat dari kombinasi rasa pedas, manis dan asem yang menghasilkan rasa segar.
Mie aceh ini semakin mewah dengan berlimpahnya taburan udang yang menghiasi sepiring mie ini.
Untuk varian yang lebih premium, dalam seporsi Mie Aceh terdapat satu rajungan utuh.
Sementara itu untuk kepedasannya ada tiga tingkatan. Original, sedang dan sangat sedang.
Harganya sendiri cukup bersahabat mulai dari Rp 10 ribu sampai Rp 25 ribu.
Setiap hari Jumat UMKM ini memiliki program Jumat berkah, di mana setiap pembelian tiga porsi akan mendapatkan diskon sebesar 10 persen.
Nah, buat Tribunners yang penasaran bisa langsung mendatangi rumah produksinya di Jalan Raja Yamin no 24 Rt 28 Danau Sipin.
Atau bisa langsung order dengan cara menghubungi No whatsapp Fitri ke nomor 0877 4450 9866. ( Tribunjambi.com / Myon Rinaldi ).
Baca juga: BREAKING NEWS KPU Tetapkan Ahmadi-Antos Wako dan Wawako Sungai Penuh Terpilih
Baca juga: Kritis, Kondisi Helmi Mahasiswa UIN Korban Pengeroyokan di Handil, Andalkan Alat Bantu Nafas
Baca juga: Unik Pegunungan di Batang Asai Sarolangun Hasilkan Air Asin, Bisa Hasilkan Garam, Dikenal Garam Inum
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jambi/foto/bank/originals/mie-aceh-dan-nasi-goreng-rizki-di-danau-sipin-kota-jambi.jpg)