Tesla Akan Bangun Pabrik di India, Arah Saham ANTM dan INCO Ke Depan Menurut Analis: Buy
Saat ini Tesla Inc tengah bersiap untuk mendirikan unit manufaktur mobil listrik di negara bagian Karnataka, India
Secara umum, ia melihat sentimen positif untuk emiten penambang nikel seperti ANTM dan INCO berasal dari pergerakan harga nikel yang cenderung menguat.
Dimana permintaan dari nikel terlihat meningkat, di lain sisi saham ANTM juga sudah bekerjasama dengan LG Chem.
Dengan demikian, kinerja pendapatan ANTM masih dapat terkerek terlepas dari Tesla akan membangun pabrik di Indonesia atau tidaknya.
Chris menilai, secara teknikal saham ANTM masih menarik karena berada pada area uptrend dan hari ini masih dapat menguat setelah menyentuh support area di MA20.
“Secara fundamental terlihat kenaikan harga yang sudah cukup signifikan tetapi secara kinerja masih belum tergambarkan di laporan keuangannya,” tambah Chris.
Ia memberikan saran pelaku pasar untuk buy saham ANTM, investor dapat batasi kerugian jika di bawah Rp 2.600 dengan target di area Rp 3.190.
Chris juga memberikan rekomendasi buy untuk saham INCO, pelaku pasar dapat batasi kerugian jika berada di bawah Rp 5.800 dengan target di area Rp 7.000.
Baca juga: Nasib Saham Alibaba Meroket Drastis setelah Jack Ma Kembali Muncul ke Publik China
Baca juga: Cara Investasi Saham di Masa Pandemi, Chandra Tauphan Tuai Profit Ratusan Persen, Ini Rahasianya
Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul Tesla akan bangun pabrik di India, bagaimana arah saham ANTM dan INCO ke depan?