Pelabuhan Lama Sabak Timur akan Disulap Jadi Ancol, Pemkab Tanjabtim Siapkan Anggaran Rp 5,4 Miliar

TRIBUNJAMBI.COM, MUARASABAK - Pemerintah Kabupaten Tanjabtim berencana akan membangun Ruang Terbuka Hijau (RTH) di sepanjang pinggir Sungai Batanghari di Kecamatan Muara Sabak Timur.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Tanjabtim, Ali Fachrudin mengatakan, rencana itu bertujuan untuk memperindah lingkungan dan sebagai sarana untuk pertemuan antar masyarakat.

"Selain itu, RTH itu nantinya juga bisa dijadikan lokasi event-event kecamatan maupun kabupaten," katanya, Selasa (16/2/2021).

Baca juga: Pemerintah Kabupaten Muarojambi Tahun ini Rencakan Diklat PIM II, III dan IV

Baca juga: Satgas Covid-19 Kota Jambi Belum Dapat Laporan Permintaan Verifikasi Prokes SMA Siap Tatap Muka

Baca juga: Promo Superindo Hari Ini 16 Oktober 2021, Minyak Goreng Rp 21.990, Gula Pasir Rp 11.900, DLL

Lebih lanjut dijelaskannya, pembangunan RTH ini juga merupakan salah satu upaya Pemkab Tanjabtim untuk mempromosikan Kecamatan Muara Sabak Timur sebagai kecamatan induk saat pertama kali Kabupaten Tanjabtim berdiri pada tahun 1999.

"Konsep pembangunannya seperti taman hijau, ada tempat-tempat duduk bersantai dan lain-lain. Jadi nanti akan diberi lampu jalan, untuk bersantai saat malam," ungkapnya.

Pembangunannya sendiri akan dilakukan dari simpang Hotel Santi sampai dengan simpang Kantor Syahbandar. Anggaran yang telah disiapkan sebesar Rp 3,7 Miliar yang bersumber dari APBD Kabupaten Tanjabtim tahun 2021.

"Sepanjang bantaran sungai dari Hotel Santi sampai dengan Kantor Syahbandar sekitar 100 sampai 200 meter," terangnya.

Ali menambahkan, bahwa pembangunan RTH ini dilakukan secara bertahap. Tahun ini tahap awal dan akan berlanjut pada tahun yang akan datang. Untuk keseluruhan pembangunannya menghabiskan anggaran diperkirakan sekitar Rp 5,4 Miliar.

"Kalau untuk teknis pembangunan pada tahun ini, bisa ditanyakan ke Dinas Perumahan dan Pemukiman," pungkasnya.