Renungan Kristen
Renungan Harian Kristen - Jaminan Penyertaan Tuhan akan Membawa Ketenangan
Bacaan ayat: Yesaya 41:10 (TB) - "janganlah takut, sebab Aku menyertai engkau, janganlah bimbang, sebab Aku ini Allahmu; Aku akan meneguhkan, bahkan a
Yesaya berhadapan dengan umat yang berfikir sederhana, bahwa jika Allah itu baik maka sudah seharusnya membuat kehidupan mereka juga baik.
Sukses, berhasil, jaya, tidak menderita: seharusnya dialami oleh umat Allah; demikian sangka mereka.
Fakta hidup yang sulit dan penuh penderitaan, membuat mereka mengabaikan ritual penyembahan yang menjadi tanda terbangunnya relasi dengan Allah.
Mereka mengabaikan semua kehidupan peribadatan dan beralih menyembah sesembahan lain.
Umat tidak sadar, telah menyembah sesembahan palsu yang terikat pada ruang dan waktu, dan meninggalkan Allah yang sejati, yang mengatasi ruang dan waktu.
Umat meninggalkan Allah yang telah menciptakan ruang dan waktu.
Baca juga: Renungan Harian Kristen - Dosa Merusak Tatanan Kehidupan, Yesus Memulihkannya
Melalui Yesaya, Allah hendak kembali menegaskan keberadaan-Nya.
Pertama, Allah hendak meneguhkan umat agar tidak takut. Ketakutan menjadi musuh utama untuk mempercayakan hidup kepada Allah.
Allah menghendaki mereka agar tidak takut, karena Allah akan menyertai mereka.
Kedua, jangan bimbang dengan beralih pada sesembahan lain, karena Allah lah yang sebenarnya Allah Sejati yang telah berkarya dimasa lampau dalam sejarah kehidupan mereka.
Allah menegaskan bahwa Ia adalah Allah yang berkuasa mutlak atas kehidupan.
Ketiga, Allah memberikan janji bahwa Ia akan menolong umat. Allah yang akan bertindak sehingga umat akan mengalami kemenangan dalam kehidupan.
Bagai orang tua yang menuntun anaknya, maka Allah akan menuntun umat-Nya dengan tangan kanan-Nya yang kuat.
Hidup sebagai umat Tuhan itu tidak gampang. Secara umum, terlihat sama.
Pelaku kejahatan dan umat Tuhan yang hidup benar, seolah tidak ada bedanya. Perbedaan akan muncul ketika berhadapan dengan pergumulan hidup.