Pesan Tania Anak Yatim Piatu Korban Sriwijaya Air Buat Haru, Ungkap Wasiat Orang Tuanya di Ketapang

Baru-baru ini jagat maya dibuat haru dengan pengakuan anak yatim piatu keluarga korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air.

Editor: Teguh Suprayitno
Capture Youtube Keuskupan Ketapang
Tania Aprilia, anak yatim piatu keluarga korban jatuhnya Sriwijaya Air SJ 182. 

Sebab kami bersandar bukan pada kekuatan diri kami, tetapi kekuatan yang berasal dari Tuhan.

Kami juga percaya bahwa Tuhan telah merancang rencana yang indah untuk kami.

Kepergian mama dan papa justru membuat kami semakin bisa merasakan kehadiran Tuhan di kehidupan kami.

Tak pernah sedikitpun Tuhan meninggalkan kami, tak pernah sedetik pun Tuhan menyalahkan kami..."

Demikian pesan yang disampaikan Tania dalam sambutan tersebut.

Pasangan suami istri Iuskandar (52) dan Nelly (49 dikenal sangat dermawan dan dekat dengan semua kalangan di Ketapang.

Pemilik Toko Megatex di Ketapang ini juga dikenal sangat taat beribadah dan menjalankan kegiatan di gereja.

Diwartakan ketapang.suarakalbar.co.id, jenazah Iuskandar dan Nelly tiba di Bandara Rahadi Oesman Ketapang pukul 10:55 WIB, Selasa (19/1/2021).

Keduanya diantar dari Jakarta ke Pontianak menggunakan Sriwijaya Air.

Sementara dari Pontianak ke Ketapang menggunakan pesawat Nam Air.

Kabupaten Kepulauan Seribu menyelenggarakan kegiatan tabur bunga dan doa bersama untuk mengenang korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ-182.
Kabupaten Kepulauan Seribu menyelenggarakan kegiatan tabur bunga dan doa bersama untuk mengenang korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ-182. (WARTA KOTA/JOKO SUPRIYANTO)

Selain pihak keluarga, Bupati Ketapang Martin Rantan bersama Wakil Bupati Ketapang Suprapto S dan unsur Forkopimda setempat, juga tampak hadir di Bandara Rahadi Oesman untuk menjemput jenazah.

Bupati Ketapang Martin Rantan menyampaikan rasa dukacita yang mendalam saat menyerahkan dua jenazah Iuskandardan Nelly kepada keluarga.

"Atas nama Pemkab Ketapang menyampaikan dukacita yang mendalam atas musibah yang terjadi serta mendoakan agar almarhumah dan korban lainnya mendapatkan tempat yang layak disisi Tuhan Yang Maha Kuasa," kata orang nomor satu di Kabupaten Ketapang itu.

Pada kesempatan yang sama, Martin juga menyerahkan langsung akta kematian kedua jenazah yang diterima langsung oleh Tania.

"Kami mewakili Forkopimda mengucapkan turut berbelasungkawa, turut berdukacita cita atas terjadinya kecelakaan tersebut yang berakibat warga Ketapang yang menjadi korban. Keluarga yang ditinggalkan selalu tabah dan bisa menjalankan kehidupan sehari-hari," ujar Kapolres Ketapang AKBP Wuryantono.

Sumber: Warta Kota
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved