TEGA! Ibu di Demak Dipenjarakan Anak Kandungnya Sendiri, Tak Terima Wajahnya Kena Kuku Sang Mama
Seperti yang dialami ibu asal Demak satu ini. Ia harus mendekam di penjara karena dilaporkan oleh anak kandungnya sendiri.
Sang ibu yang kesehariannya berjualan pakaian di Pasar Bintaro itu pun dikenai pasal penganiayaan dan penghapusan KDRT.
"Pelaku kita jerat Pasal 44 ayat 1 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan KDRT subsider Pasal 351 KUHP tentang Penganiayaan, ancaman hukuman 5 tahun penjara,” ungkap Mujiono.
Baca juga: Gubernur Jambi Dukung Prestasi Olahraga Tenis
Baca juga: Mengenal Briptu Yosi, Srikandi Penerima Penghargaan dari Kapolda, Berhasil Redam Konflik di Kerinci
Kronologi
Cerita bermula dari S yang bercerai dengan suaminya.
Setelah perceraian S dengan suami, anaknya A memilih tinggal bersama sang ayah.
Sejak saat itu S menilai A menjadi membencinya.
"Sejak ikut mantan suami, anak saya ini selalu menentang," kata S saat ditemui di Mapolres Demak, Jumat (8/1/2021).
Ia menceritakan bahwa A bersama ayahnya datang ke rumah S untuk mengambil pakaian.
Namun, pakaian anaknya itu telah dibuang S karena jengkel dengan kelakuan sang anak.
"Karena jengkel semua pakaiannya saya buang,” kata S.
Karena pakaian itu, S dan A kemudian bertengkar.
Keduanya terlibat cekcok hingga ada aksi dorong.
Baca juga: VIDEO MUI Sebut Vaksin Covid-19 dari Sinovac Dinyatakan Suci dan Halal
Baca juga: Kopi Bandung, Bukan Sekedar Tempat Ngopi Biasa, Tawarkan Suasana Pedesaan Khas Jawa Barat
Sang ibu lalu dilaporkan kepada polisi atas insiden pertengkaran tersebut.
Anaknya tak terima karena wajahnya terkena kuku sang ibu saat bertengkar.
"Dia (A) marah karena pakaiannya saya buang sambil mendorong saya. Secara refleks saya pegang kerudungnya dan wajahnya kena kuku saya," ujar S.
A yang tidak terima wajahnya terkena kuku kemudian melapor kapada kepolisian. (*)
(TribunnewsBogor.com/Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Tak Terima Wajahnya Kena Kuku Sang Mama, Anak Perempuan Penjarakan Ibu Kandungnya Sendiri,
Penulis: Vivi Febrianti