Renungan Kristen

Renungan Harian Kristen - Roh Kudus yang Berkarya dan Melakukan Tanda Ajaib

Bacaan ayat: Kisah Para Rasul 19:6 (TB) - "Dan ketika Paulus menumpangkan tangan di atas mereka, turunlah Roh Kudus ke atas mereka, dan mulailah merek

Editor: Suci Rahayu PK
ist
Ilustrasi renungan harian 

Roh Kudus yang Berkarya dan Melakukan Tanda Ajaib

Bacaan ayat: Kisah Para Rasul 19:6 (TB) - "Dan ketika Paulus menumpangkan tangan di atas mereka, turunlah Roh Kudus ke atas mereka, dan mulailah mereka berkata-kata dalam bahasa roh dan bernubuat".

Oleh Pdt Feri Nugroho

Pdt Feri Nugroho
Pdt Feri Nugroho (Instagram @ferinugroho77)

Di sepanjang sejarah Karya Penyelamatan Allah atas manusia, tanda ajaib menjadi pokok penting bahwa yang terjadi dalam kehidupan seseorang berasal dari Tuhan atau dikehendaki oleh Tuhan.

Alkitab penuh dengan cerita spektakuler, yang membawa pembacanya diajak untuk melintasi ruang dan waktu dan kembali ke masa lalu, turut serta merasakan dan mengalami perjumpaan dengan Tuhan bersama para tokoh yang mengalaminya.

Imajinasi membawa seseorang ingin mempunyai pengalaman yang sama dan berharap peristiwa yang sama dialami oleh dirinya sendiri pada masa kini.

Sebuah pengharapan yang bagi beberapa orang dapat benar-benar terjadi, namun tidak bagi yang lain. Dalam situasi demikian, seseorang tergoda untuk memberikan penilaian tentang apa yang dialami.

Baca juga: Renungan Harian Kristen - Allah adalah Kasih

Dalam berbagai penilaian, hampir seragam menyatakan bahwa jika tidak mengalami seperti yang dialami para tokoh di masa lalu, dinilai sebagai orang yang kurang beriman atau imannya masih kecil.

Tragisnya, penilaian ini dijadikan sebagai pedoman (bahkan pokok ajaran) yang mengarah pada tindakan penghakiman bagi yang lain.

Akibatnya dalam beberapa peristiwa, seseorang merasa diri beriman lemah dan mulai mengasihani diri.

Masih beruntung jika sikap mengasihani diri mendorong seseorang lebih keras untuk hidup dalam kebenaran; namun tragisnya beberapa orang melakukan berbagai penipuan dengan berpura-pura mengalami tanda ajaib namun sebenarnya tidak pernah terjadi dan menceritakan peristiwa tersebut berulang-ulang hingga beberapa orang lain percaya dan menerimanya sebagai sebuah kebenaran.

Sangat disayangkan, tanda ajaib yang awalnya dapat membangun kehidupan beriman, ketika terjadi salah penilaian justru dirampas oleh Iblis untuk menguasai dan menyesatkan kehidupan seseorang menjadi jauh dari Tuhan.

Di sepanjang cerita Alkitab, dominan tanda ajaib itu diberitakan. Jika mencermati lebih mendalam, maka kita menemukan bahwa yang diutamakan dalam setiap tanda ajaib yang terjadi, bukanlah pada pemujaan kepada tanda ajaib, namun melalui tanda ajaib seseorang dibawa untuk menjumpai Tuhan dalam pengalaman hidupnya.

Kita mendapati betapa dinamisnya tanda ajaib yang dialami setiap orang.

Masing-masing mempunyai pengalaman yang berbeda-beda.

Baca juga: Renungan Harian Kristen - Hidup Kekal yang Dijanjikan dalam Yesus Kristus

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved