Aston Jambi Hotel and Conference Center Lolos Sertifikasi CHSE
I Do Care atau Indonesia Care merupakan kampanye nasional untuk mengimplementasikan protokol kesehatan sekaligus verifikasi guna menghadirkan destinas
Penulis: M Yon Rinaldi | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
lihat foto
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - AstonJambi Hotel and Conference Center berhasil mendapatkan label I Do Care atau Indonesia Care, Rabu ( 30/12/2020).
I Do Care atau Indonesia Care merupakan kampanye nasional untuk mengimplementasikan protokol kesehatan sekaligus verifikasi guna menghadirkan destinasi penginapan yang bersih, sehat, aman, dan lingkungan yang lestari.
Pelaksanaan Cleanliness, Health, Safety and Environmental Sustainability (CHSE) atau bisa disebut sebagai pengujian pelaksanaan Kebersihan, Kesehatan, Keselamatan, dan Kelestarian Lingkungan di daya tarik wisata sesuai dengan keputusan Menteri Kesehatan nomor HK.01.07/Menkes/382/2020 tentang protokol kesehatan bagi masyarakat di tempat dan fasilitas umum dalam rangka pencegahan dan pengendalian Virus Covid-19.
Baca juga: Bisnis Minuman Kekinian Ternyata Masih Tetap Eksis, Kedai Thai Tea di The Hok Masih Ramai Peminat
Baca juga: Menko Polhukam Mahfud MD Buka Suara Terkait Kasus Chat Mesum HRS Dilanjutkan
Baca juga: VIDEO Fried Chicken Pinggir Jalan Ini Rasanya Seperti Ayam Goreng dari California
Pengujian ini bertujuan untuk memastikan bagi pengusaha atau pengelola, karyawan, dan pemandu wisata lokal dalam memenuhi kebutuhan pengunjung akan produk dan pelayanan pariwisata yang bersih, sehat, aman, dan ramah lingkungan pada masa pandemi Covid-19.
Pengujian CHSE ini mengacu pada protokol dan ketentuan yang telah ditetapkan Pemerintah Indonesia, World Health Organization (WHO) dan World Travel & Tourism Council (WTTC) dalam rangka pencegahan dan penanganan Covid-19.
Serta dapat berkontribusi dalam membangkitkan kembali industrI pariwisata Indonesia yang lebih berkualitas.
Pengujian ini dilakukan pada 29 Desember 2020 lalu di seluruh area ASTON Jambi Hotel and Conference Center meliputi pintu masuk area hotel, lobby (front desk dan concierge), kamar, restoran, fasilitas hotel, ruang karyawan (ruang ganti dan makan), dapur dan lainnya yang mencakup area hotel.
Selanjutnya, rutin melakukan pengaturan kapasitas pengunjung untuk memastikan tidak ada kerumunan di dalam hotel, serta menginformasikannya kepada pengunjung melalui petunjuk yang telah terpasang di beberapa area hotel.
Serta Memastikan alat pengukur suhu tubuh berfungsi dengan baik dan diperiksa secara berkala.
AstonJambi Hotel and Conference Center juga membentuk dan melatih tim khusus penanganan kondisi darurat kesehatan, keselamatan, dan keamanan.
Melakukan pemeriksaan suhu tubuh kepada karyawan, pemandu wisata dan pengunjung.
Jika ditemukan karyawan atau pengunjung dengan suhu diatas 37,3 derajat celcius dengan mekanisme dua kali pemeriksaan atau memiliki gejala demam, batuk, pilek, nyeri tenggorokan, sesak napas tidak diperkenankan masuk ke dalam hotel, serta diarahkan dan dibantu untuk mendapatkan pelayanan kesehatan di fasilitas pelayanan kesehatan terdekat.
AstonJambi Hotel dan Conference Center juga selalu memberikan salam dengan mengatupkan kedua telapak tangan di dada sebagai pengganti berjabatan tangan untuk menghindari kontak fisik.
Pengaturan jumlah tamu, pengaturan posisi duduk dan berdiri dengan tetap memperhatikan jarak aman minimal satu meter atau tidak berpotensi menimbulkan kerumunan di area hotel.
Namun hal ini juga perlu didukung dengan meningkatkan daya tahan tubuh dengan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) seperti mengkonsumsi gizi seimbang, aktivitas fisik minimal 30 menit sehari dan istirahat yang cukup (minimal 7 jam), serta menghindari faktor risiko penyakit.
