Operasi Pantat Model Cantik Berakhir Tragis, Nyawa Melayang, Penggemar Marah, Fakta Baru Terungkap

TRIBUNJAMBI.COM - Model cantik bernama Joselyn Cano mengalami nasib tragis yang mengenaskan.

Artis dan model cantik ini bernasib tragis setelah operasi pantat.

Tujuan mempercantik diri malah membawanya kepada maut.

Baca juga: SPOILER Manga Boruto Chapter 53, Diprediksi Rilis Malam Ini, Kunai Boruto Tusuk Mata Rinnegan Sasuke

Melansir dari Kompas.com ( grup TribunJatim.com ), wanita berusia 30 tahun ini terbang ke Kolombia untuk melakoni prosedur pembedahan yang dimaksudkan memperbesa pantanya.

Model OnlyFans sekaligus influencer itu dilaporkan mempunyai sekitar 13 juta followers di Instagram, dan tinggal di Newport Beach, California.

Baca juga: Profil Evan Sanders Pemeran Nino dalam Ikatan Cinta RCTI, Pernah Bermain dalam Film Dealova

Kabar kematian Cano diumumkan oleh rekannya sesama influencer, Lira Mercer.

"Oh tidak, Joselyn Cano tewas di Kolombia karena operasi. Ini gila."

Dilansir Daily Mirror Kamis (17/12/2020), pemakaman " Kim Kardashian Meksiko " ini disiarkan secara daring pada pekan ini di California.

Dalam pesan yang ada di siaran itu, tertulis bahwa Joselyn Cano lahir pada 14 Maret 1990, dan meninggal pada 7 Desember lalu.

Baca juga: Sinopsis Hercai Episode 35 Minggu, 20 Desember 2020, Miran Melakukan Rencana Balas Dendam, Apa?

Banyak penggemar maupun sesama influencer memberikan penghormatan terakhir.

Beberapa tak percaya dan marah dia meninggal karena berusaha mempercantik dirinya.

"Apa-apaan ini? Joselyn Cano meninggal karena mendapatkan operasi pengangkatan pantat ala Brasil? Ini begitu gila," ulas salah satu netizen.

"Saya sangat suka berbicara dengan perempuan ini. Dia adalah sosok yang menyenangkan," jelas warganet lainnya mengomentari kematian si model.

Baca juga: Teddy Ribut Harta Warisan, Rizky Febian Kaget Asetnya yang Dikelola Lina Ada di Situs Jual beli

Sejak populer, operasi pembesaran pantat ala Brasil berdampak pada sejumlah kematian dalam beberapa tahun terakhir.

Apalagi jika dilakukan di klinik yang harganya murah.

Berdasarkan dtaa dari USA Today, prosedur operasi tersebut risikonya 3.000 kali lebih besar dari prosedur operasi plastik lainnya.

Serangkaian prosedur dimulai setelah dia tiba di klinik pada pukul 5 sore pada hari Sabtu dan selesai pada pukul 2.40 hari Minggu (26 Maret 2018) pagi keesokan harinya.

Setelah operasi tersebut, para dokter menemukan bahwa jantung Saturnino telah berhenti berdetak.

Setelah mencoba menghidupkannya kembali, para dokter mencari bantuan dari Makati Medical Center.

Tapi sudah terlambat, dia dinyatakan meninggal sekitar pukul 3.21 pagi.

Baca juga: Klaim Vaksin Covid-19 dari Tembakau Lebih Efektif, Ternyata Perusahaan Rokok Ini Ada di Baliknya

Dikutip Grid.ID ( grup TribunJatim.com ), dari Philippine Star, Shiryl Saturnino pergi melakukan operasi plastik untuk peningkatan payudara dan pantat serta sedot lemak di sebuah klinik di Kota Mandaluyong, sebelah timur Manila.

Pihak berwenang sedang menunggu hasil otopsi untuk menentukan penyebab kematian dan akan menyelidiki apakah ada kelalaian oleh dokter selama operasi tersebut, lapor Kami.com.

Penasehat hukum Icon Clinic mengatakan kepada Inquirer.net dalam sebuah pernyataan bahwa Saturnino adalah "pasien terhormat dan biasa telah diurus selama bertahun-tahun".

"Saat ini, ada investigasi yang sedang berlangsung mengenai apa yang sebenarnya menyebabkan kelulusan Ms. Saturnino."

"Adalah tanggung jawab kami untuk menginformasikan kepada masyarakat tentang kebenaran dan kami sepenuhnya bekerja sama dalam penyelidikan tersebut," kata pengacara Estelita Cordero.

Baca juga: Rizky Febian dan Sule Temukan Iklan Yang Tawarkan Aset Milik Lina Untuk Dijual

Klinik tersebut mengatakan bahwa pihaknya "memberikan dukungan penuh" kepada keluarganya pada masa kesedihan mereka.

Sementara berita tentang kematiannya yang terlalu dini telah membuat media sosial beramai-ramai, memicu perdebatan tentang obsesi dengan penampilan baik dan apakah ada kelalaian dalam operasi tersebut.

Netizens menyampaikan belasungkawa mereka.

Dikutip Grid.ID dari Philnews.ph, berita terbaru Emil Sumangil GMA di Negara Bagian dengan Jessica Soho, hasil otopsi Shiryl Saturnino mengungkapkan bahwa dia meninggal karena mengalami banyak kegagalan organ akibat komplikasi prosedur bedah kecantikan (operasi plastik). (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Jalani Operasi di Bokong, Model OnlyFans Berjuluk "Kim Kardashian Meksiko" Tewas dan Intisari.ID dengan judul Operasi Plastik Berujung Maut, Wanita Cantik Ini Meninggal Setelah Jalani Bedah Plastik untuk Perbesar Bagian Tubuhnya Ini.