Perekrutan CPNS Dibuka Maret 2021, Formasi PPPK Guru Honorer Prioritas
Hanya saja ada perekrutan khusus untuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) jabatan guru honorer, sesuai dengan kesepakatan Mendikbud,
"Jadi untuk guru ini semuanya PPPK. Sasarannya adalah guru honorer K2, nonkategori, guru swasta, dan lulusan pendidikan profesi guru (PPG)," tambah Bima.
Sementara itu Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam kanal Kemendikbud RI di YouTube mengungkapkan, pengadaan aparatur sipil negara (ASN) baik CPNS maupun PPPK sudah dianggarkan.
Kata Menkeu ada anggaran Rp1,46 triliun untuk gaji ASN pusat yang akan direkrut dan Rp24,92 triliun untuk ASN daerah.
Untuk pusat ini akan ada formasi 54.581, baik yang lulus CPNS 27.291 dan PPPK sebesar 27.290.
Formasi daerah, kata Sri Mulyani, mendapatkan porsi yang lebih besar dalam hal ini untuk CPNS 119.094 dan PPPK sebesar 1.002.616 orang.
"Kami berharap 1,6 juta guru yang statusnya sekarang honorer melakukan persiapan sehingga bisa diterima dengan kualitas sesuai dengan ujian yang akan ditetapkan," ujar Sri Mulyani.
Selain itu, lanjut bendahara negara masih ada untuk PPPK non-guru yaitu tenaga non-kependidikan.
Pemerintah menyiapkan formasi sebanyak 70 ribu PPPK daerah dan ini sudah masuk anggaran Rp24,9 triliun.
Diberitakan sebelumnya, untuk Pemprov Jambi mengusulkan sebanyak 300 formasi.
"Formasinya untuk jurusan di lingkup tenaga teknis seperti bidang hukum, ekonomi dan lainnya. Kebutuhan ini disesuaikan berdasarkan analisa jabatan dan analisa beban kerja (anjab abk) yang disusun," kata Plt Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jambi Pahari.
Kemudian, untuk PPPK direncanakan akan juga diusulkan, namun belum jelas kuotanya. Perkembangannya, sejauh ini untuk CPNS dan PPPK, lanjut Pahari, pihaknya baru mengajukan formasi, yang nanti akan diverifikasi lagi oleh pusat. (tribun network/kps/rin/wly)