Penanganan Covid

Pemkot Jambi Masih Menunggu Datangnya Mesin PCR Dari Singapura, Wali Kota Target Akhir Desember Ini

Mesin Polymerase Chain Reaction (PCR) untuk uji sampel swab yang dipesan Pemerintah Kota Jambi belum bisa dikirim ke Indonesia.

Penulis: Rara Khushshoh Azzahro | Editor: Rahimin
tribunjambi/rara khushshoh
Syarif Fasha, Walikota Jambi memeriksa langsung pembangunan Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Kota Jambi, Senin (02/11/2020). Pemkot Jambi Masih Menunggu Datangnya Mesin PCR Dari Singapura, Wali Kota Target Akhir Desember Ini 

Pemkot Jambi Masih Menunggu Datangnya Mesin PCR Dari Singapura, Wali Kota Target Akhir Desember Ini

Laporan Wartawan Tribun Jambi, Rara Khushshoh Azzahro

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Mesin Polymerase Chain Reaction (PCR) untuk uji sampel swab yang dipesan Pemerintah Kota Jambi belum bisa dikirim ke Indonesia.

Pandemi Covid-19 menjadi faktor utama mesin belum bisa didapatkan.

"Soal PCR ini, kita sudah kontak dengan pihak Singapura. Ada kendala non teknis, yaitu Covid-19," kata Syarif Fasha, Walikota Jambi, Kamis (10/12/2020).

Baca juga: Pantau TPS, Tim Barongsai Senang Sambut Kedatangan Wali Kota Jambi Syarif Fasha

Baca juga: Update Pemilihan Gubernur Jambi Dari Real Qount KPU Pagi Ini, Al Haris-Abdullah Sani Masih Unggul

Baca juga: Partai Gerindra Menderita, Jagoannya di 7 Provinsi Ini Tumbang, Update Quick Count Pilkada 2020

Kendala saat ini adalah pihak Singapura ingin Pemerintah Kota Jambi datang ke Singapura. Sedangkan, saat ini dalam keadaan Covid-19.

"Kendalanya kalau ke Singapura itu, kita harus diisolasi dulu selama dua pekan. Setelah itu baru bisa keluar," ungkap Syarif Fasha.

Jadi saat ini, ia sampaikan, Pemkot Jambi baru menjajaki bagaimana opsi.

"Kita tawarkan mereka bagaimana kalau kita saja yang kirimkan uangnya ke mereka, terus mereka kirimkan petugas dan barangnya ke sini. Nah itu yang masih mereka pikirkan," lanjutnya.

Wali Kota Jambi, Syarif Fasha
Wali Kota Jambi, Syarif Fasha (Tribunjambi/Rara)

Fasha menargetkan, pada akhir Desember 2020 ini, mesin PCR sudah sampai di Jambi.

"Ini hanya masalah teknis saja ya. Karena sebenarnya mereka siap, kami pun siap. Kendalanya hanya masalah non teknis, yaitu Covid-19 ini," ucap Fasha.

Untuk masalah dana, Pemkot Jambi sudah ada. Namun keberatan untuk harus datang ke Singapura.

Baca juga: Chord gitar dan lirik lagu Aku Tergoda - Five Minutes, Aku takut kehilanganmu

Baca juga: UPDATE! Bareskrim Polri Terkait Penembakan 6 Anggota FPI, Sejumlah Saksi Ini Akan Diperiksa

Baca juga: Harganya Bikin gigit Jari! Berikut Deretan Koleksi Tas Amanda Manopo di Sinetron Ikatan Cinta

Sebelumnya, Fasha pernah menyampaikan, mesin PCR yang dipesan Pemkot Jambi berasal dari Singapura yang menggunakan dana Corporate Social Responsibility (CSR.

"Kan maunya mereka kita datang ke sana, terus dilakukan training di sana, baru balik lagi ke sini. Nah itu yang kita tidak bisa," pungkasnya.

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved