Renungan Harian Kristen - Hidup untuk Berbakti Kepada Tuhan

Hidup untuk Berbakti Kepada Tuhan

Bacaan ayat; Matius 4:8-10 (TB) - Dan Iblis membawa-Nya pula ke atas gunung yang sangat tinggi dan memperlihatkan kepada-Nya semua kerajaan dunia dengan kemegahannya,
dan berkata kepada-Nya: "Semua itu akan kuberikan kepada-Mu, jika Engkau sujud menyembah aku."
Maka berkatalah Yesus kepadanya: "Enyahlah, Iblis! Sebab ada tertulis: Engkau harus menyembah Tuhan, Allahmu, dan hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti!"

Oleh Pdt Feri Nugroho

Berbicara tentang kemegahan dunia, rasanya tidak akan pernah ada habisnya, kecuali kehidupan di dunia ini sudah berakhir.

Keindahan alam membuat manusia berdecak kagum, kemajuan teknologi memanjakan setiap orang dalam hal fasilitas, berbagai buatan dan kreasi manusia telah dinikmati sesamanya pada generasi selanjutnya dengan cara yang tidak terbayangkan sebelumnya; bahkan segala imajinasi manusia yang pernah ada dan terpikirkan, saat ini telah menjadi kenyataan.

Dunia film bukan lagi menjadi fiksi atau khayalan, beberapa hal mustahil telah dibuat dalam dunia nyata demi memuaskan keinginan manusia untuk menikmati berbagai kemudahan - kemudahan.

Manusia yang diciptakan menurut gambar dan rupa Allah, telah berhasil mengeksplorasi potensinya sedemikian rupa, bukan hanya mengalami kesempatan yang luar biasa namun telah mengalami percepatan yang tidak terbendung lagi.

Lambat namun pasti, manusia mulai berpaling dari Tuhan.

Didasarkan pada kemampuan manusia untuk menciptakan sarana hidup, beberapa orang mulai tidak percaya lagi kepada Tuhan.

Kehidupan dianggap ada dalam genggaman kuasanya, kehidupan beriman menjadi tidak menarik lagi, bahkan cenderung ditinggalkan untuk mengejar dan menikmati kepuasan diri akan kemegahan dunia.

Nampaknya, dua ribu tahun yang lalu, tawaran untuk menikmati dan menguasai keindahan dunia, telah coba ditawarkan Iblis kepada Yesus, hanya dengan satu syarat: Yesus cukup menyembah Iblis!

Sebagai manusia seutuhnya, tawaran ini tentu sangat menggiurkan bagi Yesus.

Siapa orangnya yang tidak ingin punya kuasa atas dunia dan menikmati keindahannya?

Sebuah tawaran yang sulit ditolak.

Sejarah manusia memperlihatkan bahwa banyak orang yang jatuh dan menjauh dari Tuhan karena ingin menikmati kemegahan dunia.