Kisah Kopassus
Kisah Kopassus, Dalam Hitungan Menit Berhasil Kuasai Daerah Musuh
Melihat pasukan Komando bergerak cepat sembari mengumbar tembakan, pasukan PRRI lari kocar kacir masuk ke dalam hutan.
Saat di landasan Letnan II Dading Kalbuadi, rekan Benny, menendang sebuah peti kayu.
Mereka terkejut melihat isi di dalam peti tersebut.
Ternyata di dalam peti berisi uang dalam jumlah banyak.
Dading sempat bertanya kepada Benny yang dijawab untuk ditinggalkan saja.
"Sudahlah jangan kau hiraukan. Tinggalkan saja, nanti kamu mati," kata Benny.
Selain uang, pasukan baret merah itu dikejutkan dengan persenjataan para pemberontak. Semuanya senjata modern.
Walau menerima bantuan senjata dari asing, rupanya PRRI tak punya semangat juang yang tinggi.
Hanya dalam hitungan menit, Lapangan Udara Simpang Tiga jatuh ke tangan RPKAD.
Benny, dengan inisiatifnya sendiri menyuruh seorang anggota PRRI yang menyerah untuk menyetir sebuah truk berkeliling beberapa kali di landasan.
Ini untuk memastikan tidak ada ranjau atau bobby trap yang dipasang PRRI disekitar landasan.
Baca juga: Kisah Kopassus, Belum Mencapai Tanah, Hujan Tembakan Sudah Bermunculan
Baca juga: Kisah Kopassus, Alami Kejadian Diluar Akal Sehat Saat Jalani Misi di Hutan Papua
Baca juga: Kisah Kopassus, Empat Anggota Baret Merah Kena Tombak dan Hujan Panah Beracun di Hutan Papua