Pilkada di Jambi

Menghindari Konflik Saat Pilkada, Kapolres Muaro Jambi Kunjugi Desa Tanjung Lebar

Polres Muaro Jambi lakukan pertemuan dengan tokoh masyarakat Desa Tanjung Lebar Kecamatan Bahar Selatan Kabupaten Muarojambi guna menjaga situasi Kamt

zoom-inlihat foto Menghindari Konflik Saat Pilkada, Kapolres Muaro Jambi Kunjugi Desa Tanjung Lebar
Tribunjambi/Hasbi
Menghindari Konflik Saat Pilkada, Kapolres Muaro Jambi Kunjugi Desa Tanjung Lebar

TRIBUNJAMBI.COM, MUAROJAMBI - Menghindari terjadinya potensi kerawanan pembangunan Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Dusun Tanjung Mandiri, Kecamatan Bahar Selatan, Kabupaten Muaro Jambi saat Pilkada Serentak 2020.

Polres Muaro Jambi lakukan pertemuan dengan tokoh masyarakat Desa Tanjung Lebar Kecamatan Bahar Selatan Kabupaten Muarojambi guna menjaga situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif selama Pilkada serentak tahun 2020 ini.

Kapolres Muaro Jambi AKBP Ardiyanto mengatakan, adanya permasalahan TPS di Desa Tanjung Lebar, karena berada di perbatasan Muarojambi dan Batanghari, sehingga berpotensi terjadi konflik dalam pelaksanaan Pilkada tahun 2020 ini.

Baca juga: BREAKING NEWS Dua Pegawai Positif Covid-19, UPTD Samsat Tanjabtim Tutup Selama 3 Hari Kedepan

Baca juga: KEHEBATAN Tontaikam, Satuan Elite Kodam Jaya yang Disebut Bisa Rusak Psikologis Kelompok Ali Kalora

Baca juga: VIDEO Kondisi Terkini Gunung Semeru Pasca Muntahkan Lava Pijar

"Makanya kita adakan pertemuan dengan tokoh masyarakat sana mempertanyakan kronologis permasalahan batas wilayah di Desa Tanjung Lebar, Muarojambi dengan Desa Bungku Kecamatan Bajubang Kabupaten Batanghari, "kata Kapolres Muarojambi AKBP Ardiyanto Selasa (1/12/2020).

Dalam kesempatan itu juga Kepala Desa Tanjung juga menyampaikan bahwa TPS Kabupaten Muarojambi yang berada di Dusun Tanjung Mandiri Desa Tanjung Lebar berjumlah 3 TPS.

Adanya klaim dari masyarakat Kabupaten Batanghari yang menyatakan dilokasi Dusun Tanjung Mandiri juga terdapat masyarakat Batanghari, sebanyak 253 orang..

"Dari Daftar Pemilihan Tetap (DPT) tersebut sampai saat ini Pemerintah Desa Tanjung Lebar belum menerima data tersebut, "jelasnya.

Ia juga menyampaikan pihak dari Kabupaten Batanghari juga berencana membangun TPS di tengah dusun Tanjung Mandiri, sedangkan di lokasi ini juga ada TPS Muarojambi.

"Kami sudah menyarankan kepada pihak Pemerintah Kabupaten Batanghari agar lokasi TPS dari Batanghari dibangun di pinggir dusun untuk menghindari potensi keributan yang terjadi, "ungkapnya.

Saat penyampaian Kepala Desa Tanjung Lebar Rustam Effendi juga mengatakan, permasalahan tersebut baru ada pada tahun 2020 ini.

Sebelumnya tidak ada permasalahan, pada Pilpres tahun 2019 tidak ada DPT dari masyarakat Kabupaten Batanghari di Dusun Tanjung Mandiri.

"Kita dari pihak polres Muarojambi sangat berharap, permasalahan ini bisa diselesaikan, sehingga dalam pelaksanaan pilkada tahun 2020 ini bisa berjalan aman, damai dan kondusif, "tutupnya.

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved