Berita Provinsi Jambi
Bansos JPS Pemprov Jambi Tahap III Selesai Disalurkan, Inspektorat Terima 31 Laporan Pengaduan
Penyaluran Basos jaring pengaman sosial (JPS) dari Pemprov Jambi tahap 1-3 telah selesai.
Penulis: Zulkipli | Editor: Rahimin
Bansos JPS Pemprov Jambi Selesai Tersalur Tahap III, Inspektorat Terima 31 Laporan Pengaduan
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Zulkifli
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Penyaluran Basos jaring pengaman sosial (JPS) dari Pemprov Jambi tahap 1-3 telah selesai.
Inspektorat Provinsi Jambi telah menerima sebanyak 31 laporan pengaduan dari masyarakat terkait penyaluran Bansos JPS tersebut.
31 pengaduan tersebut berasal dari Kota Jambi 12 pengaduan, Muaro Jambi 9 pengaduan, Tanjung Jabung Barat 3 pengaduan, Sarolangun 2 pengaduan, Tebo 2 pengaduan, Merangin 1 pengaduan, dan Kabupaten Bungo dua pengaduan.
Baca juga: Jumlah Libur Cuti Bersama Akhir Tahun 11 Hari, Kamu Mau Kemana? Ini Tanggal, Revisi dan Harinya
Baca juga: DRAMATIS, Tim Gabungan Selamatkan Dua Orang Yang Tenggelam di Sungai Pengabuan
Baca juga: Wali Kota Cimahi Tertangkap Tangan Oleh KPK, Diduga Terima Suap Proyek Pembangunan Rumah Sakit
Sementara Kabupaten Kerinci, Tanjung Jabung Timur, Batanghari dan Kota Sungai Penuh tidak ada laporan pengaduan.
Plt Kepala Inspektorat Provinsi Jambi, Ferdiansyah mengatakan, laporan pengaduan Bansos tersebut banyak masuk ke Inspektorat pada awal-awal penyaluran tahap I.
"Awal-awal itu kan heboh dan baru, untuk tahap II dan III tidak lagi," katanya Kepada Tribunjambi.com, Jumat (27/11/2020).
Dijelaskan Ferdiansyah, rara-rata laporan pengaduan yang masuk dari masyarakat mereka yang tidak masuk dalam daftar penerima. Sementara dia merasa berhak menerima.
"Laporan-laporan itu kita teruskan ke Dinsosdukcapil Provinsi maupun Kabupaten Kota untuk ditindaklanjuti, dan akhirnya setalah pihak Kabupaten Kota mengecek akahirnya menerima," jelasnya.
Selain itu, kata dia, laporan pengaduan yang masuk tidak melulu terkait Bansos JPS dari Pemprov Jambi, melainkan terkait basos dari dana desa dan pusat juga ada laporan yang masuk. "Itu tetap ditindaklanjuti," pungkasnya.