Daihatsu Sigra, Mobil Keluarga yang Tangguh Dibawa Keluar Kota, Harganya Mulai Rp 111 Jutaan

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI – Brand Daihatsu memang terkenal tangguh dan irit di masyarakat. Satu di antara produk andalannya Daihatsu Sigra.

Mobil keluarga tujuh penumpang ini, tidak kalah tangguh saat dibawa keluar kota. Desainnya yang  aerodinamis membuatnya tidak galing saat berpapasan dengan mobil yang lebih besar.

Ditambah lagi teknologi Hill Start Assistance Control atau disingkat HSA menjadikan mobil ini lebih tangguh khususnya untuk medan yang memiliki banyak tanjakan.

HSA merupakan fitur keselamatan, khususnya pada sistem pengereman. Fitur ini berfungsi mencegah mobil mundur pada saat berhenti di tanjakan. Misalnya saat mobil harus terjebak kemacetan parah di tanjakan.

Secara keseluruhan Sigra telah dilengkapi dengan fitur EBD (electronic brake force distribution).

Baca juga: Ahli Tarot Beri Peringatan kepada Nikita Mirzani : Kartu Peti Mati Ini Paling Kurang Bagus

Baca juga: Mahasiswa UIN Juara Satu Lomba Orasi Ilmiah Hukum, Best Speaker Jambi Law Fair 2020 Tingkat Nasional

Baca juga: BPJS Kesehatan Libatkan Kejaksaan Tinggi & Komisi Pemberantasan Korupsi dalam Pencegahan Kecurangan

Fitur ini merupakan bagian fitur keselamatan yang mengontrol pengereman. EBD punya peran penting menjamin keselamatan penumpang.

Fitur EBD ini mencegah terjadinya slip atau tergelincir bahkan disaat mengeram dalam keadaan belok.

Selain itu, mobil yang memiliki take line best value for money ini juga sangat irit. Satu liter bisa menempuh 15 hingga 18 kilometer untuk dalam kota dan 18 hingga 20 kilometer untuk luar kota.

Hengki Manager Marketing Astra Daihatsu menceritakan saat dia pulang kampung ke Pematang Siantar menggunakan Sigra beberapa tahun yang lalu, dia hanya mengisi bensin dua kali dengan total biaya Rp 600 Ribu. Di pematang siantar minyak masih tersisah empat kotak lagi

“Itu sekitar 1000 kilometer lebih,” ujarnya kepada Tribunjambi.com beberapa hari yang lalu.

Bakri satu di antara calon konsumen yang baru saja melakukan test drive mengatakan tarikannya cukup baik, responsif dan akselerasinya juga mantap. Di saat lewat jalan yang bergelombang tetap stabil tidak galing.

“Tadi sengaja memilih jalan sempit dan banyak polisi tidurnya untuk mengetes bantinanya, ternyata luamyan nyaman,” katanya.

Karyawan swasta di Kota Jambi ini menceritakan saat dia menjajal akselerasinya tadi dia menggunakan gigi dua dari awalan yang lumayan pelan, dan hasilnya lumayan memuaskan.

Walaupun tidak sempat menjajal top speed namun melihat tarikannya dia yakin mobil yang menyubang 30-35 persen penjualan Daihatsu ini layak untuk dikendarai di luar kota.

“Tadi di dalam kota saja sudah mampu mencapai 80 kilometer per jam,” ujarnya