Tujuh Seri Surat Utang Negara Akan Dilelang, Lelang Bersifat Terbuka Dengan Metode Multiple Price

TRIBUNJAMBI.COM, JAKARTA - Rencananya pada Selasa 17 November 2020 Pemerintah akan menggelar lelang Surat Utang Negara (SUN) .

Pemerintah menetapkan target indikatif sebesar Rp 20 triliun - Rp 40 triliun dari tujuh seri yang ditawarkan saat lelang tersebut.

Melihat dari laman Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan, ketujuh seri SUN yang akan dilelang adalah seri SPN (Surat Perbendaharaan Negara) dan FR (Fixed Rate).

Lelang dilakukan guna memenuhi sebagian dari target pembiayaan dalam APBN 2020.

Berikut ketujuh seri SUN yang akan dilelang:

Baca juga: IDI Jambi Terus Dorong Perlindungan Tenaga Medis, dr Deri Mulyadi: Kita Tidak Boleh Putus Asa

Baca juga: Prediksi Pergerakan IHSG Senin Besok, Analis: Tidak Perlu Terlalu Agresif

Baca juga: Lelang Mobil Sitaan Pajak November 2020, Volvo S80, Harrier, Captiva & Alphard mulai Rp 39 Jutaan

1. SPN03210218 yang jatuh tempo pada 18 Februari 2021 dengan imbalan diskonto.

2. SPN12210212 yang jatuh tempo pada 12 Agustus 2021 dengan imbalan diskonto.

3. FR0086 yang jatuh tempo pada 15 April 2026, seri baru dengan imbalan 5,5%.

4. FR0087 yang jatuh tempo pada 15 Februari 2031, seri baru dengan imbalan 6,5%.

5. FR0080 yang jatuh tempo pada 15 Juni 2035 dengan imbalan 7,5%.

Baca juga: Puluhan Kendaraan Dinas Dinkes Muarojambi akan Dilelang, Termuda Tahun 2006

6. FR0083 yang jatuh tempo pada 15 April 2040 dengan imbalan 7,5%.

7. FR0076 yang jatuh tempo pada 15 Mei 2048 dengan imbalan 7,375%.

Lelang ini akan dibuka pada Selasa, 17 November 2020 pukul 09.00 WIB dan ditutup pukul 11.00 WIB.

Sedangkan tanggal setelmen jatuh pada Kamis, 19 November 2020.

Penjualan SUN tersebut akan dilaksanakan dengan menggunakan sistem pelelangan yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia.

Baca juga: Game Console PS 5 Habis Terjual di Hari Pertama Rilis, Segini Harganya