Sisi Lain Desa Temenggung, Tak Hanya Soal PETI, Ada Hutan Adat dan Rumah Tua Berumur 90 Tahun 

Desa Temenggung, Kecamatan Limun Sarolangun punya banyak aset kebudayaan dan alam yang kaya

Penulis: Rifani Halim | Editor: Rahimin
tribunjambi/rifani halim
Rumah Tuo di Desa Temenggung, Kecamatan Limun Sarolangun 

Sisi Lain Desa Temenggung, Tak Hanya Soal PETI, Ada Hutan Adat Belum Dijamah & Rumah Tua Berumur 90 Tahun 

TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Desa Temenggung, Kecamatan Limun, Kabupaten Sarolangun punya banyak aset kebudayaan dan alam yang kaya. Namun sayang, beberapa titik desa dijadikan lokasi penambangan emas tanpa izin (PETI).

Supriadi, Kepala Desa Temenggung bilang,  banyak aset budaya dan alam yang terkandung di dalam Desa Temenggung, antara lain rumah tua berkisar 80-90 tahun.

Di lantai bawah rumah pangung berwarna putih tersebut, bertuliskan pernah direnovasi oleh Pemkab Sarolangun, "Renovasi Benda Cagar Budaya" Desa Mengkadai yang kini bernama Desa Temenggung.

"Kami rencana mau pembugaran, dan menjadikan rumah pelatihan lembaga adat di desa ini dan melestarikan budaya yang cuma di miliki oleh desa ini," kata Supriadi, Minggu (15/11/2020).

Baca juga: Nikita Mirzani Dihujat Habis-habisan Kiki The Potters, Eks Kekasih Nyai: Si Iblis Tukang Fitnah

Baca juga: Unilever Buka Lowongan Kerja Magang untuk D3 dan S1, Banyak Fasilitas, Simak Cara Daftarnya

Baca juga: Perjuangan Yang Tak Mudah di Dalam Ruangan Uji Sampel Swab Covid-19 BPOM Jambi, Jangan Sentuh Apapun

Di ahli waris rumah tersebut, juga di simpan barang-barang seperti Timbangan adat, Talam Kuningan, Konung (seperti angklung).

Desa baru ingin kembali membenahi rumah tersebut setelah sikian lama terbengkalai. Bahkan, di bagian bawah rumah dijadikan tempat istirahat bagi tukang yang sedang melakukan rekonstruksi bangunan jembatan gantung tepat di belakang rumah tersebut.

"Kami sudah mesan kayu mau melakukan pembugaran lantai rumah. Nanti kami fokuskan menjadi rumah lembaga adat, dan fokus pelatihan musik zaman dulu yang hanya di miliki desa ini di kecamatan Limun," katanya.

Satu pemain musik tradisional di Desa Temenggung yang masih, akan mengajarkan kepada masyarakat yang belum mengetahui untuk melestarikan budaya.

Dari segi alam, desa ini memiliki hutan adat yang belum di jamah oleh warga seluas 109 hektar,  menurut kades tanah tersebut tidak mengandung emas.

Baca juga: Gus Miftah Beri Ultimatum Keras ke Ustaz Maaher at Thualibi yang Tengah Seteru Sama Nikita Mirzani

Baca juga: Nasib Donald Trump, Diancam Cerai Istri, Tumpukan Utang dan Tuntutan Hukum Telah Menanti

Baca juga: Cuma Gus Dur yang Berani, Yunarto Wijaya Kecewa Sampai Tulis: Anis, Jokowi, Doni Monardo Sami Mawon

Terdapat juga sumber air asin di Desa Temenggung. Biasanya pada musim kemarau tiba akan datang burung ademic yang jarang dilihat oleh masyarakat umum di Sarolangun

Bentuk dari burung tersebut hampir mirip dengan burung merpati namun yang membuat berbeda yaitu burung tersebut memiliki warna berwarna warni.

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved