Pilkada di Jambi

Tak Lagi Dicelup, Pemilihan Gubernur akan Gunakan Tetes Tinta Bagi yang Sudah Menggunakan Hak Suara

Proses pemberian tinta bagi peserta yang sudah mencoblos pada pemilihan Gubernur 9 Desember 2020, sedikit berbeda.

Penulis: Rifani Halim | Editor: Nani Rachmaini
KOMPAS/PRIYOMBODO
Ilustrasi. Nantinya tak lagu dicelup, tapi diteteskan 

TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Proses pemberian tinta bagi peserta yang sudah mencoblos, pada pemilihan Gubernur 9 Desember 2020, sedikit berbeda.

Yakni tak lagi mencelupkan jari, namun ditetes langsung ke jari tangan.

Ini merupakan salah satu antisipasi dari penyebaran Covid-19.

Rupi Udin Komisioner KPU Sarolangun devisi teknis mengatakan, prosedur pemberian tinta bagi para peserta yang sudah mencoblos tak lagi dengan cara dicelupkan.

“Setelah prosesnya selesai, pemberian tinta menggunakan tetes, tidak dicelupkan lagi ke dalam botol."

Baca juga: Rapat Istimewa & Syukuran HUT Muarojambi ke 21 Terlaksana Secara Baik, Sesuai Protokol Kesehatan

Baca juga: Pemeran Wanita di Video Syur Mirip Gisel Disebut Ingin Sampaikan Pesan, Pakar: Servis Aku Bagus Loh

Baca juga: Telkomsel Ajak Pelanggan, Donasi 1.000 Paket Sembako Bagi Dhuafa di Sumatera

"Dan juga nanti setelah proses pemilihan selesai, orang yang sudah masuk ke ruang TPS juga wajib mencuci tangan di luar serta tidak diperbolehkan berkerumun,” tambahnya.

Untuk warga yang terpapar Covid-19, Ia menerangkan akan berkordinasi dengan instansi terkait, Dinas Kesehatan guna mendata warga yang terpapar Covid-19. 

Pihaknya juga akan memfasilitasi dengan cara mendatangi warga tersebut dan memberikan surat suara secara langsung.

Komisioner KPU Sarolangun Rupi Udin
Komisioner KPU Sarolangun Rupi Udin (tribunjambi/rifani halim)

“Mereka (pasien Covid-19) ini nanti itu bisa difasilitasi dengan cara KPPS yang datang untuk memberikan surat suara kemudian dicoblos dan dibawa lagi ke TPS surat suaranya,” terang Rupi. 

Lanjutnya, KPU juga mempersiapkan bilik khusus bagi peserta yang memiliki suhu badan lebih dari 37 derajat celcius guna mengantisipasi penularan Covid-19 ke para peserta pemilih lainnya.

“Di TPS juga disiapkan bilik khusus untuk orang yang ketika datang ke TPS, suhu badannya lebih dari 37 derajat celcius."

"Sehingga diberikan tempat khusus untuk mencoblos dan tidak disatukan dengan orang-orang yang suhu badannya normal,” tutupnya.

Daftar Item yang Harus Disiapkan KPU Sarolangun, Untuk Pemilihan Gubernur Jambi Nanti

KPU Kabupaten Sarolangun telah mempersiapkan beberapa protokol kesehatan. protokol kesehatan yang wajib dipatuhi selama proses pemilihan yakni penggunaan masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan. 

Rupi Udin komisioner KPU Sarolangun, Divisi Teknis,  menyebut KPU telah menyiapkan alat mencuci tangan, hand sanitizer, tisu, masker, serta sarung tangan untuk para pemilih. 

“Yang kita siapkan adalah masker untuk para penyelenggara, bukan peserta."

"Kalau untuk peserta jaga-jaga bagi yang tertinggal maskernya di rumah, tapi tidak semua kita berikan masker."

"Tapi sarung tangan, semua peserta kita berikan satu per orang,”  kata Rupi Udin, Senin (9/11/2020).

Sedangkan simulasi pencoblosan, beberapa hari lagi ia akan ke Bandung, untuk melakukan simulasi pencoblosan. (TribunJambi/Rifani Halim)

Logistik Pilkada Jambi Dalam Waktu Dekat Segera Didistribusikan, Kotak Suara Sedang Dicetak

Logistik Pilkada Jambi akan segera di distribusikan.

Tahapan kontestasi Pilkada Jambi pada 9 Desember mendatang tinggal 30 hari kedepan.

Ada Pilwako Sungai Penuh, Pilkada Bungo, Pilkada Tanjabtim dan Pilkada Tanjab Barat, Pilkada Batanghari serta Pilgub Provinsi Jambi.

Berbagai persiapan pun terus dimatangkan oleh KPU Kabupaten/Kota, dan KPU Provinsi Jambi.

Baca juga: Daftar Item yang Harus Disiapkan KPU Sarolangun, Untuk Pemilihan Gubernur Jambi Nanti

Baca juga: November Diperkirakan Tetap Terkendali, Transportasi Mobil Penyumbang Deflasi Oktober 2020

Baca juga: Merayakan Hari Pahlawan 10 November Lewat Lagu Kepahlawanan

Seperti pengadaan dan distribusi logistik, surat suara, kotak suara, Alat Pelindung Diri (APD), tinta dan sebagainya.

Komisioner KPU Provinsi Jambi, Apnizal, mengatakan, bahwa pola pengadaan dan tendernya itu ada beberapa item yang dilakukan langsung oleh KPU RI seperti kotak suara dan surat suara.

"Untuk kotak suara sudah selesai dilelang dan sedang dicetak, mungkin dalam beberapa hari ini mulai didistribusikan," katanya, Minggu (8/11/2020).

Jumlah kotak suara untuk pesta demokrasi paling bergensi di Provinsi Jambi kali ini yakni sesuai dengan jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) 8.236.

Selain itu, untuk spesifikasi kotak suara masih sama seperti Pemilu 2019 lalu.

"Tapi yang 5 kabupaten/kota yang menggelar Pilkada tentu akan ada 2 kotak suara per TPS," jelasnya.

Sementara untuk jumlah surat suara yang akan dicetak sesuai dengan Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 2.415.862 orang ditambah 2,5 persen dari jumlah DPT.

"Di mana penghitungan penambahan surat suara sebanyak 2,5 persen sesuai dengan jumlah setiap TPS."

"Mungkin sekitar empat ribuan tambahan surat suara," bebernya.

Saat ini, lanjut Apnizal, tinggal beberapa item saja yang akan dilelang dan tinggal menunggu penawaran dari penyedia layanan seperti APD yakni masker, handsanitaizer, pensil, sarung tangah, baju asmas untuk bilik khusus.

"Sampai saat ini sedang berproses, mudah-mudahan pengadaan logistik ini akan tepat waktu dan segera kita distribusikan," katanya.

(tribunjambi/hendri dunan)

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved