Berita Jambi

Polresta Jambi Terus Selidiki Komplotan Pencuri Pecah Kaca Mobil di Jambi, Penggasak Rp 50 Juta

Hingga saat ini, Unit Reserse Kriminal (Reskrim) Polresta Jambi masih terus melakukan penyelidikan terkait kasus pencurian dengan modus pecah

Penulis: Aryo Tondang | Editor: Nani Rachmaini
TRIBUN JAMBI/ABDULLAH USMAN
Ilustrasi. Perampokan dengan modus pecah kaca mobil 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Hingga saat ini, Unit Reserse Kriminal (Reskrim) Polresta Jambi masih terus melakukan penyelidikan terkait kasus pencurian dengan modus pecah kaca mobil, di Jalan Basuki Rahmad, RT 14, Handil Jaya, Jelutung, Senin (19/10/2020) lalu.

Saat itu, Amran yang menjadi korban komplotan pencuri tersebut harus menelan kerugian sebesar Rp 50 juta.

Kasat Reskrim Polresta Jambi, AKP Handres mengatakan, sejauh ini pihaknya masih mengumpulkan sejumlah bukti dan petunjuk, untuk mengungkap komplotan pencuri dengan modus pecah kaca mobil di Kota Jambi tersebut.

Tidak hanya itu, pihaknya juga tengah meminta keterangan sejumlah saksi, yang mengetahui kejadian tersebut.

"Kita masih terus selidiki, kita periksa sejumlah saksi, kita akan" kata Handres, Jumat (6/11/2020) sore.

Baca juga: Camat Mursida Sidak Pasar, Pedagang Diimbau Tidak Meletakkan Dagangan di Trotoar, Gimana Mau Lewat

Baca juga: BLT Karyawan Rp 1,2 Juta untuk Karyawan Mulai Cair? Cek BRI, BNI, Bank Mandiri, BCA, KPK Dilibatkan?

Baca juga: Korupsi Bombardier Diselidiki SFO, Erick: Kami di Kementerian BUMN sangat mendukung

"Kita akan terus berupaya untuk mengungkap pelaku ini," tambahnya.

Diberitakan sebelumnya, aksi pencurian dengan modus pecah kaca mobil kembali hebohkan warga Kota Jambi, Senin (19/10/2020) lalu.

Gamaliel saat menunjuk kaca mobilnya yang pecah.
Ilustrasi. Menunjuk kaca mobilnya yang pecah. (Tribunjambi/Aryo)

Tidak tanggung-tanggung, pelaku yang diduga berjumlah tiga orang dan sempat terekam CCTV tersebut berhasil menggasak uang senilai Rp 50 juta, yang ada di dalam mobil Innova milik korban.

Dari keterangan warga sekitar, diduga, ketiga pelaku sudah mengintai korban, saat selesai melakukan transaksi tarik tunai dari mesin anjungan tunai mandiri (ATM) yang berada di kawasan Jelutung.

Saat itu, korban kembali singgah ke ATM yang berada di Jalan Basuki Rahmad, RT 14, Handil Jaya, Jelutung untuk melakukan melakukan transaksi.

"Dia sudah diikuti bang, soalnya pas dia baru masuk ATM, pelaku sudah beraksi," kata satu di antara karyawan sebuah toko, yang berada di lokasi beberapa waktu lalu.

Aksi tiga orang pencurian dengan modus pecah kaca mobil tersebut juga sempat terekam CCTV satu di antara toko yang berada di lokasi.

Dalam rekaman CCTV tersebut, tampak tiga orang mengendarai satu unit yang diduga sepeda motor Yamaha Vixion sempat berkeliling, di kawasan tempat korban memarkirkan mobilnya.

"Dalam rekaman CCTV warung saya, itu korban sudah diikuti pelaku, mereka mantau dulu, barulah kejadian itu" kata satu di antara pedagang, yang memperlihatkan rekaman CCTV nya kepada tribunjambi.com, beberapa waktu lalu.

Kemudian, satu orang pelaku turun dari sepeda motor, dan langsung menuju ke Mobil Innova milik korban, yang diketahui bernama Amran (44).

Sementara itu, pelaku lainnya bertugas untuk memantau kondisi sekitar.

Namun demikian, rekaman CCTV tesebut, tidak memperlihatkan aktivitas para pelaku menjalankan aksinya, melainkan hanya merekam, proses masuknya pelaku ke dalam TKP.

Tidak ada yang mengetahui pasti, bagaimana para pelaku pencurian dengan modus pecah kaca mobil tersebut beraksi.

Meski sempat dilakukan pengejaraan, namun korban lebih dahulu kehilangan jejak.

 

Terakam CCTV Pelaku Pencurian Pecah Kaca Mobil Di Kota Jambi Gasak Uang Rp 50 Juta yang Dibungkus Dalam Plastik Hitam

Sebelumnya diberitakan, aksi komplotan pencuri, dengan modus pecah kaca mobil di Kota Jambi, Senin (19/10/2020) lalu, sempat terekam kamera CCTV.

"Dalam rekaman CCTV warung saya, itu korban sudah diikuti pelaku, mereka mantau dulu, barulah kejadian itu" kata satu di antara pedagang, yang memperlihatkan rekaman CCTV nya kepada tribunjambi.com, Rabu (21/10/2020) sore.

Dalam rekaman CCTV tersebut, tampak tiga orang mengendarai satu unit yang diduga sepeda motor Yamaha Vixion sempat berkeliling, di kawasan tempat korban memarkirkan mobilnya.

Kemudian, satu orang pelaku turun dari sepeda motor, dan langsung menuju ke Mobil Inova milik korban, yang diketahui bernama Amran (44).

Baca juga: Korupsi Bombardier Diselidiki SFO, Erick: Kami di Kementerian BUMN sangat mendukung

Baca juga: Laris Manis, Tumis Daun Kates & Ayam Goreng Menu Andalan UMKM Jambi ini, Harga Mulai Rp 20 Ribuan

Baca juga: Rencana Pulang ke Indonesia, Habib Rizieq Sudah Siapkan Agenda, Menikahkan Putrinya Najwa Shihab

Sementara itu, pelaku lainnya bertugas untuk memantau kondisi sekitar.

Namun demikian, rekaman CCTV tesebut, tidak memperlihatkan aktivitas para pelaku menjalankan aksinya, melainkan hanya merekam, proses masuknya pelaku ke dalam TKP.

Tidak ada yang mengetahui pasti, bagaimana para pelaku pencurian dengan modus pecah kaca mobil tersebut beraksi.

"Saya tidak tahu bagaimana dia beraksi, tapi pas lihat kaca mobil sudah pecah, ada satu orang warga dan korban langsung ngejar pelaku, tapi gak dapat," kata satu diantara karyawan toko, yang berada di lokasi.

Meski sempat dilakukan pengejaraan, namun korban lebih dahulu kehilangan jejak.

Nahas, tiga orang pelaku pencurian modus pecah kaca mobil tersebut, berhasil menggondol uang senilai Rp 50 juta, yang dibungkus dalam plastik hitam, dan disimpan di bawah kursi bagian tengah korban.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta, AKP Handres mengatakan, saat ini pihaknya tengah melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut.

"Kita sedang melakukan penyelidikan," kata Handres, saat dikonfirmasi tribunjambi.com, Rabu (21/10/2020) sore.

(tribunjambi/aryo tondang)

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved