Pasien Covid-19 di Wisma Atlet Kemayoran Menurun, Dokter dan Perawat Dibolehkan Istirahat
Satgas Covid-19 melaporkan per 29 Oktober 2020 pukul 06.00, tingkat penggunaan tempat tidur untuk pasien Covid-19 di Wisma Atlet menurun.
TRIBUNJAMBI.COM, JAKARTA - Mulai 29 Oktober penggunaan tempat tidur untuk pasien Covid-19 di Wisma Atlet menurun.
Satgas Covid-19 melaporkan per 29 Oktober 2020 pukul 06.00, tingkat penggunaan tempat tidur untuk pasien Covid-19 di Wisma Atlet menurun.
Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengatakan, kesempatan ini bisa digunakan tenaga medis dan kesehatan untuk relaksasi sejenak.
Doni mengatakan, puncak dari pasien yang dirawat di ruang isolasi, yaitu di tower 6 dan 7, mencapai sekitar 90%.
Baca juga: Video Youtuber Vina Van Viral Dipuji Shahrukh Khan: Manis Sekali Terima Kasih, Warganet Bilang Ini
Baca juga: Libur Panjang, Bandara Soekarno Hatta Alami Lonjakan Penumpang Tertinggi Selama Pandemi Virus Corona
Baca juga: Sempat Tutup 3 Minggu Karena Pandemi Covid-19, Kini Kolam Renang Tepian Rajo Sudah Dibuka Lagi
"Tentunya kerja keras dari para dokter dan tenaga kesehatan lainnya," ujar dia dalam seminar PERSI virtual, Jumat (30/10/2020).
Merujuk hal itu, angka kesembuhan pasien positif Covid-19 terbilang tinggi, dan diharapkan upaya protokol kesehatan makin membuahkan hasil.
Baca juga: Obat Sakit Diabetes, 4 Cara Menurunkan Gula Darah Selain Pakai Suntik Insulin
"Mudah-mudahan angkanya tidak bertambah lebih banyak lagi," tutur Doni.
Pihaknya mencatat, dalam penanganan Covid-19 di Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, diterjukan setidaknya 3 ribu tenaga medis dan kesehatan.
"Saya sampaikan kepada tenaga medis dan kesehatan pada momentum ini, supaya dimanfaatkan untuk relaksasi, untuk istirahat bukan cuti."
Baca juga: Harga Emas Antam Hari ini Jumat 30 Oktober 2020 Turun Lagi, Jadi Rp 992.000 per gram
"Karena ada juga dokter yang dari awal itu sampai hari ini belum pernah pulang ke kampung halamannya."
"Jadi kita minta untuk mengatur waktu, mungkin ketemu keluarga, orang tua, mohon doa restu untuk rileks dan berbagai kegiatan yang sifatnya personal."
"Sehingga nanti ketika ada kasus yang meninggal kita harapkan para dokter sudah lebih siap," harapnya.
Baca juga: Daftar Mall di Kota Jambi, Bioskop Ini Sudah Buka Lho - Travel Jambi
Berikut ini sebaran kasus Covid-19 di Indonesia per 29 Oktober 2020, dikutip Wartakotalive dari laman covid19.go.id:
DKI JAKARTA
Jumlah Kasus: 104.235 (25.8%)
JAWA TIMUR
Jumlah Kasus: 52.020 (12.9%)
JAWA BARAT
Jumlah Kasus: 35.607 (8.8%)
JAWA TENGAH
Jumlah Kasus: 33.100 (8.2%)
SULAWESI SELATAN
Jumlah Kasus: 18.298 (4.5%)
RIAU
Jumlah Kasus: 14.511 (3.6%)
SUMATERA BARAT
Jumlah Kasus: 13.984 (3.5%)
KALIMANTAN TIMUR
Jumlah Kasus: 13.770 (3.4%)
SUMATERA UTARA
Jumlah Kasus: 12.925 (3.2%)
KALIMANTAN SELATAN
Jumlah Kasus: 11.764 (2.9%)
BALI
Jumlah Kasus: 11.647 (2.9%)
BANTEN
Jumlah Kasus: 9.299 (2.3%)
PAPUA
Jumlah Kasus: 8.930 (2.2%)
SUMATERA SELATAN
Jumlah Kasus: 7.744 (1.9%)
ACEH
Jumlah Kasus: 7.373 (1.8%)
SULAWESI UTARA
Jumlah Kasus: 5.351 (1.3%)
SULAWESI TENGGARA
Jumlah Kasus: 4.902 (1.2%)
KALIMANTAN TENGAH
Jumlah Kasus: 4.328 (1.1%)
PAPUA BARAT
Jumlah Kasus: 4.088 (1.0%)
NUSA TENGGARA BARAT
Jumlah Kasus: 3.950 (1.0%)
KEPULAUAN RIAU
Jumlah Kasus: 3.901 (1.0%)
MALUKU
Jumlah Kasus: 3.790 (0.9%)
DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
Jumlah Kasus: 3.744 (0.9%)
GORONTALO
Jumlah Kasus: 3.007 (0.7%)
MALUKU UTARA
Jumlah Kasus: 2.196 (0.5%)
LAMPUNG
Jumlah Kasus: 1.757 (0.4%)
KALIMANTAN BARAT
Jumlah Kasus: 1.633 (0.4%)
JAMBI
Jumlah Kasus: 1.219 (0.3%)
BENGKULU
Jumlah Kasus: 1.049 (0.3%)
SULAWESI BARAT
Jumlah Kasus: 1.000 (0.2%)
SULAWESI TENGAH
Jumlah Kasus: 855 (0.2%)
KALIMANTAN UTARA
Jumlah Kasus: 814 (0.2%)
NUSA TENGGARA TIMUR
Jumlah Kasus: 679 (0.2%)
KEPULAUAN BANGKA BELITUNG
Jumlah Kasus: 578 (0.1%). (Rina Ayu)
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Pasien Covid-19 di Wisma Atlet Kemayoran Menurun, Dokter dan Perawat Diminta Istirahat Sejenak