Pjs Gubernur Ungkap Lebih 2.000 UMKM Jambi Terima Hampir Rp 700 Miliar Bantuan Kredit

Pjs Gubernur Jambi, Restuardy Daud mengatakan langkah-langkah Pemerintah Provinsi Jambi dalam mendorong Pembangunan Ekonomi Nasional (PEN)

Penulis: Vira Ramadhani | Editor: Nani Rachmaini
Istimewa
Restuardy Daud Pjs Gubernur Jambi saat rapat evaluasi Covid-19 di Ruang Pola Kantor Gubernur Jambi, Senin (19/10/2020). 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Pemerintah Provinsi Jambi lakukan beberapa langkah dalam mendorong Penyelamatan Ekonomi Nasional di antaranya memberi bantuan UMKM Jambi.

Pjs Gubernur Jambi, Restuardy Daud mengatakan langkah-langkah Pemerintah Provinsi Jambi dalam mendorong Penyelamatan Ekonomi Nasional (PEN) yaitu mempercepat relaksasi/pelaksanaan anggaran, percepatan database UMKM penerima bantuan, dan peningkatan ekspor komoditi. 

“Untuk program PEN ini juga dilakukan oleh OJK."

"Saat ini kurang lebih ada 2 ribu debitor UMKM yang menerima kredit dengan nilai mencapai Rp 697 juta, diharapkan digunakan dengan produktif dan mereka bisa kembali bangkit,” ujarnya pada acara Gubernur Mengajar melalui live streaming sosial media TribunJambi.com, Senin (26/10/2020).

Baca juga: Alat Uji PCR Labkesda Provinsi Jambi Sudah Tervalidasi dan Dapat Izin Kemenkes, November Mulai Jalan

Baca juga: Daftar Harga HP Lengkap Samsung Terbaru 26 Oktober 2020, dari Seri Galaxy A01 Core hingga S20+

Baca juga: Begini Cara Dapat Keringanan Tinggakan Iuran BPJS Kesehatan Dimasa Pandemi Virus Corona Covid-19

Ia menambahkan di Bank Jambi juga ada program PEN sebesar Rp 300 miliar yang sudah bergerak atau tersebar sebesar Rp 160 miliar.

Hal ini menggambarkan kita sudah bersinergi dalam keadaan sekarang ini.

“Kita juga berterima kasih kepada OJK yang telah menjembatani antara UMKM dan industri jasa keuangan untuk membantu mereka dalam mengembangkan usahanya,” ucapnya 

Ia mengatakan saat ini sedang memperbanyak program padat karya pada sektor PU, pertanian, perkebunan, dan perikanan untuk membuka lapangan kerja dan mengurangi pengangguran.

Memperkuat pembangunan sektor pertanian, mempercepat program replanting sawit dan meningkatkan pemanfaatan aspal karet.

“Pemerintah Provinsi Jambi juga mulai menumbuhkan kepercayaan terhadap sektor wisata dalam standarisasi protokol kesehatan pada objek wisata seperti hotal dan restoran untuk mendorong kunjungan wisatawan,” ucapnya.

Restuardy juga menyampaikan terobosan yang pemerintah lakukan saat ini dalam menghadapi dampak pandemi Covid-19  yaitu yang pertama mendorong lapangan pekerjaan.

“Data program kartu prakerja saat ini 33 juta. 87,0% dari penduduk bekerja, pendidikan SMA  ke bawah, 38,9 persen berpendidikan SD, perlu lapangan kerja baru di sektor padat karya,” ujarnya.

Yang kedua memberikan kemudahaan berusaha atau membuka usaha baru.

Mendorong masyarakat membuka usaha sendiri, jumlah UMKM 64,19  juta adalah UMK, sebgaian besar di sektor informasi, perlu didorong bertransformasi menjadi formal

“Bagi yang ingin membuka usaha pemerintah akan memberikan akses bantuan berupa intensif, pemberdayaan, pelayanan bantuan hukum, serta sertifikasi halal,” pungkasnya. (Tribunjambi/Vira)

Halaman
12
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved