Bunuh Diri di Bungo

Warga Bungo Minum Racun Lalu Video Call Temannya, Mulutnya Keluar Busa

Setelah minum racun, warga Bungo ini video call dengan temannya. Saat itulah sang teman melihat mulut pria muda ini mengeluarkan busa-busa, akibat ra

Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Duanto AS
istimewa
Ilustrasi bunuh diri 

Warga Bungo Minum Racun Lalu Video Call Temannya, Mulutnya Keluar Busa

TRIBUNJAMBI.COM, MUARA BUNGO - Setelah minum racun, warga Bungo ini video call dengan temannya.

Saat itulah sang teman melihat mulut pria muda ini mengeluarkan busa-busa, akibat racun.

Aksi bunuh diri di Bungo kembali terjadi.

Kali ini pria berinisial ZM (21), warga Kampung Padang Lalang Atas, Dusun Rantau Keloyang, Kecamatan Pelepat, Kabupaten Bungo, tewas, Jumat (23/10/2020).

Baca juga: Kronologi Gus Nur Ditangkap saat Dini Hari, Ini Pelapornya

Baca juga: Jadwal Pop Academy Indosiar Hari Ini Tak Ada, Ini Penyebabnya

Baca juga: Satu Pelaku Pembakaran Sepeda Motor Polisi Saat Demo UU Cipta Kerja di Jambi Diamankan Polisi

ZM bunuh diri dengan cara minum racun rumput.

Setelah meminum racun rumput jenis Gramaxon, ZM sempat melakukan panggilan video (video call) temannya.

Saat video call itulah sang teman tahu mulut ZM berbusa.

Meski sempat dibawa ke rumah sakit, nyawanya ZM pun tak tertolong lagi usai minum racun rumput.

Kronologi bunuh diri

Berdasarkan keterangan tertulis Kapolres Bungo melalui Paur Humas, Iptu M Nur mengungkapkan bahwa korban setelah meminum racun tersebut sempat melakukan video call dengan temannya, AA.

Dari penuturan teman korban, Iptu M Nur menyebutkan bahwa saat video call itu melihat dari mulut korban mulai mengeluh busa.

Baca juga: Siap-siap yang Ingin Jadi PNS, Seleksi CPNS 2021 Akan Segera Diumumkan, Catat Ini Infomasinya

Baca juga: Satu Pelaku Pembakaran Sepeda Motor Polisi Saat Demo UU Cipta Kerja di Jambi Diamankan Polisi

"Saksi AA melihat korban sudah meminum racun rumput (Gramaxon) dengan keadaan mulut korban sudah berbusa berwarna hijau," ungkapnya.

Lantaran sedang berada di bengkel kawasan Kota Muara Bungo, AA kemudian menghubungi adiknya untuk memberitahukan ke adik korban atas tindakan korban.

Saat itu juga, adik AA dan adik korban langsung menuju tempat kejadian untuk melakukan pertolongan.

Namun sesampainya di lokasi, mereka mendapati bahwa korban dalam keadaan tidak sadarkan diri.

"Saat adek korban ke lokasi mendapatkan korban dalam keadaan tidak sadar atau pingsan dengan nulut berbusa," tutur M Nur.

Bawa ke puskesmas

Kemudian korban dibawa ke Puskesmas Rantau Keloyang untuk mendapatkan perawatan.

Setelah mendapat perawatan di Puskesmas Rantau Keloyang, korban dirujuk ke rumah sakit RSUD H Hanafie Muara Bungo,

Namun setelah dirujuk tersebut, nyawa korban tidak dapat tertolong dan meninggal dunia.

"Pada hari Jumat (23/10/2020) sekira pukul 19.00 WIB Korban tidak dapat tertolong lagi dan meninggal dunia," sebutnya.

Keluarga korban membawanya ke rumah duka untuk disemayamkan dan akan dikuburkan pada hari Sabtu (24/10/2020) di Tempat Pemakaman Umum Dusun Rantau keloyang.

Baca juga: Via Vallen Mengaku Tak Tahu Bahwa Video Klipnya Mirip dengan MV Milik IU

Baca juga: Hasil Pop Academy Indosiar Tadi malam, Audrey Wakil Jambi Lolos

Sementara untuk motif korban melakukan bunuh diri hingga saat ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.

Kontak Bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu, jadi apabila kalian memiliki permasalahan sama, jangan menyerah apalagi sampai memutuskan mengakhiri hidup.

Kalian nggak sendiri, layanan konseling bisa menjadi salah satu pilihan untuk dapat meringankan keresahan yang ada.

Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, bisa simak website Into the Light Indonesia.

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved