22 Kader PDI Perjuangan Tasikmalaya Membelot, Pilih Dukung Cakada Yang Diusung Gerindra dan Demokrat

22 kader aktif PDI-P Kabupaten Tasikmalaya enggan untuk mendukung calon kepala daerah yang diusung partainya.

Editor: Rahimin
KOMPAS.COM/IRWAN NUGRAHA)
Mantan pengurus sekaligus kader dari 22 PAC PDIP Kabupaten Tasikmalaya, mendeklarasikan diri mengalihkan dukungan ke pasangan calon yang tak diusung partainya di Pilkada Tasikmalaya 2020, Jumat (9/10/2020). 

Secara terpisah, Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Tasikmalaya, Dodi Juanda mengimbau semua pasangan calon untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam melaksanakan kegiatan di masa kampanye.

Pihaknya pun menganjurkan kegiatan kampanye sebaiknya dilakukan dengan cara daring daripada tatap muka.

Polisi Amankan 5.918 Orang Dalam Unjuk Rasa Menolak UU Cipta Kerja

Siapa Sosok Sisca Soewitomo, Mengapa Konten Deddy Corbuzier dengan Ratu Boga Hilang di YouTube?

Fabio Quartararo Akui Kekawatirannya Terhadap Pembalap Ducati

"Kami tetap dan selalu mengimbau untuk melaksanakan kampanye dengan daring dan kurangi kegiatan tatap muka yang menimbulkan kerumunan. Kalau pun tatap muka dilakukan harus sesuai PKPU Nomor 13 Tahun 2020 tak berkerumun dan pesertanya dibatasi," singkatnya.

Sebelumnya KPU Kabupaten Tasikmalaya telah menetapkan empat pasangan calon Pilkada Tasikmalaya yang telah resmi dengan nomor urut 1 pasangan Azis Rizmaya Mahfud-Haris Sanjaya (Demokrat dan Gerindra), nomor urut 2 Ade Sugianto-Cecep Nurul Yakin (PDIP dan PPP), nomor urut 3 Cep Zamzam Nur-Fadil Karsoma (Perseorangan) dan nomor urut 4 Iwan Saputra-Iip Miftahul Paos (Golkar, PKB, PAN, PKS dan Nasdem).

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pilkada Kabupaten Tasikmalaya, 22 Kader PDI-P Membelot",

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved