Positif Corona Jambi Tambah
Dua ASN Kantor Bupati Sarolangun Reaktif Rapid Test, Hilalatil Sebut 8 ASN akan Swab Test
Kasus covid-19 yang reaktif beberapa hari lalu ternyata setelah dilakukan rapid tes kembali, hanya dua orang yang reaktif
Penulis: Rifani Halim | Editor: Nani Rachmaini
8 Staf Pegawai Kantor Bupati Dua Kali Rapid Test Hasilnya Hanya Dua yang Reaktif
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Kasus covid-19 yang reaktif beberapa hari lalu ternyata setelah dilakukan rapid tes kembali, hanya dua orang yang reaktif di perkantoran Bupati Sarolangun.
Hilalatil Badri PLT Bupati Kabupaten Sarolangun mengatakan, bahwa walaupun hasil rapid test kedua hanya dua orang pegawai staf di kantor bupati yang reaktif.
Tapi pihaknya akan tetap melakukan uji swab kepada delapan orang yang sebelumnya dinyatakan reaktif rapid test beberapa hari lalu.
"Saya sudah memerintahkan untuk melakukan uji swab tapi sampai saat ini belum menerima laporan," kata Hilalatil Badri, Jum'at (9/10/2020).
Ia berharap agar swab benar-benar dilaksanakan agar bisa lebih waspada.
"Saya masih hasilnya apakah itu dilakukan (uji swab), ke delapan orang tersebut atau hanya dua, nanti akan saya tanya kan," kata Hilalatil.
Delapan Pegawai Kantor Bupati Sarolangun Reaktif Rapid Test Covid-19
(Data 7 Oktober 2020)
Sebanyak 138 orang dari pegawai staf dan PLT Bupati Kabupaten Sarolangun melakukan rapid test.
Dari hasil rapid test itu, menyatakan 8 diantaranya reaktif.
PLT Bupati Kabupaten Sarolangun, Hilalatil Badri mengatakan dari rapid test yang dilakukan di ruangan pola kantor bupati Sarolangun, 8 orang dinyatakan reaktif, dan akan melakukan isolasi secara mandiri.
"Yang reaktif 2 dari humas, dari Kesra 3 orang dari ekonomi 1 orang dan dari pemerintahan 1 orang, kemudian dari pembangunan 1 orang," kata Hilalaltil Badri, Rabu (7/10/2020).
Lanjutnya sebanyak delapan orang yang dinyatakan reaktif tersebut akan melakukan uji swab.
• Sosok Adit Pradana Jayusman Dicari Wanita yang Diduga Mantan Istrinya, Kini Lagi Dekat Ayu Ting Ting
• Transkrip Lengkap Pandangan Walhi Jambi Atas UU Cipta Kerja: Proses Tertutup & Isu Kerusakan LH
• Kabupaten Bungo Defisit Anggaran, SZ-Erick: Kami Punya Formulanya