Polda Jambi Amankan 18 Pelajar STM Terkait Penyerangan Gedung DPRD Kota Jambi

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Polda Jambi dan Jajaran amankan delapan belas dari seratus lebih pelajar STM yang melakukan penyerangan ke DPRD Kota Jambi, Rabu (7/10/2020) pukul 11.00 WIB.

Karo Ops Polda Jambi, Kombes Pol Imam menuturkan, pascah penyerangan, pihaknya langsung melakukan pengejaran, dan mengamankan 18 pelajar di tiga lokasi yang berbeda.

"Kita amankan 18, yang diduga masih satu komplotan terkait penyerangan ini," kata Imam, saat ditemui di lokasi.

Kata Imam, satu di antaranya diamankan saat insiden penyerangan berlangsung, sementara 17 lainnya diamankan saat dikejar.

• SIMAK Prakiraan Cuaca 33 Kota Kamis 8 Oktober 2020, Yogyakarta, Pontianak, Bandung dan Hujan Sedang

• Kisah Pasien OTG Covid-19 di Muaro Jambi, Keluarga Saya Dikucilkan Warga Desa

• Tagar Puan Trending Capai 130 Ribu, Warganet Sentil Capres 2024, Pembelaan Azis Soal Mikrofon Mati!

Belum diketahui pasti, motif penyerangan tersebut, namun, diduga kuat sekira kurang lebih seratus anak STM ini digerakkan oleh oknum atau orang, yang masih dalam penyelidikan.

"Kita masih menduga, mereka ini digerakkan oleh orang atau oknum, ya karena masih berstatus pelajar," papar Imam.

Imam juga menjelaskan bahwa, belum dapat memastikan aksi penyerangan tersebut masih berkaitan dengan penolakan RUU Omnibusblaw isu yang saat ini tengah ramai diperbincangkan.

Usai melakukan aksinya, ratusan pelajar STM yang masih mengenakan seragam sekolah dan mengendarai sepeda motor langsung melarikan diri.

Informasi yang berkembang di lapangan, para pelajar tersebut bergerak ke wilayah Telanaipura.

"Tim kita masih melakukan pengejaran," papar Imam.

Diketahui, sekira kurang lebih 100 pelajar STM serang gedung DPRD Kota Jambi, Rabu Pagi.
Dengan kompoi sepeda motor, pelajar langsung memasuki gedung DPRD Kota Jambi, dan melempari pintu kaca serta sejumlah fasilitas lainnya.

Akibatnya, sejumlah jendela dan pintu kaca serta pagar gedung DPRD mengalami kerusakan.