Pegawai Lapas Diupah Seharga Popok Bayi Untuk Bantu Kabur Napi Cai Changpan Lapas Tangerang

Kaburnya Cai Changpan, napi narkoba asal China dari dalam Lapas, pada 14 September 2020 lalu diduga dibantu oleh dua pegawai lapas Kelas I Tanggerang

Editor: Rohmayana
(KOMPAS.com/ MELVINA TIONARDUS)
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus 

Karenanya Cai diduga masuk ke dalam hutan di wilayah Tenjo, Bogor, di belakang rumah istrinya itu untuk menghindari petugas.

VIDEO: Wawancara Kursi Kosong Najwa Shihab Dianggap Permalukan Presiden Jokowi, Nasib Laporan Polisi

Yusri Yunus mengatakan Cai Changpan sempat tinggal di Desa Tenjo beberapa lama, dan sudah menjadi warga negara Indonesia (WNI). Bahkan kata Yusri, Cai cukup sering berburu ke dalam hutan di Tenjo, sehingga mengenal hutan di wilayah itu yang luasnya mencakup 7 kelurahan.

"Karenanya untuk membantu tim mengejar pelaku, kami kerahkan pula puluhan anggota Brimob ke sana menyisir hutan, mengejar yang bersangkutan," kata Yusri.

Bukan itu saja, menurut Yusri dengan bantuan anggota Brimob, pihaknya memperluas wilayah hutan untuk mengejar Cai Chanpang.

"Kami perluas penyisiran hingga ke hutan di wilayah Babakan, Pasir Madang dan Pasar Rebo, di sekitar Tenjo," kata Yusri.

Yusri mengatakan Cai Changpan diketahui pernah mengikuti pendidikan militer di China. "Ia mantan tentara di China," katanya.

Sehingga diduga ia masuk ke dalam hutan dari Desa Tenjo, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, di dekat rumah istrinya. Dengan bekal pendidikan militer di China, Cai disinyalir mampu surivival atau bertahan hidup di dalam hutan.

Download Lagu MP3 Jangan Pergi Lagi - Natasha Wilona, Jadi OST Sinetron Baru Anak Band di SCTV

Menurut Yusri saat Cai Changpan di tangkap Mabes Polri karena menyelendupkan sabu ke Indonesia pada 2017 lalu, ia juga diketahui pernah kabur masuk ke dalam hutan di wilayah Sukabumi.

"Sehingga kali ini diduga ia juga masuk ke hutan di Tenjo, Bogor, Jawa Barat. Sebab terakhir kali ia diketahui sempat menemui istri dan anaknya di Tenjo, Bogor," kata Yusri.

Selain itu katanya dari keterangan warga sekitar, mengindikasikan Cai masuk ke dalam hutan menghindari kejaran petugas. "Apalagi hutan di Tenjo, Bogor ini cukup luas, dan mencakup 7 kelurahan. Petugas masih menyisir hutan untuk membekuk yang bersangkutan," katanya.

Ia menjelaskan bahwa Cai Changpan diketahui pernah mengikuti pendidikan militer di China.

"Karena pernah mengikuti pendidikan militer di China, setidaknya ia tahu dasar-dasar survival atau bertahan hidup dalam hutan. Apalagi saat ditangkap Mabes Polri 2017 lalu, saat itu ia kabur ke dalam hutan di Sukabumi," ujarnya.

Yusri Yunus mengatakan dari penelusuran petugas dan pemeriksaan terhadap istri Cai Changpan, diduga napi narkoba itu kabur ke dalam hutan di Kabupaten Tenjo, di Bogor, di kaki Gunung Salakm

"Setelah kabur dari Lapas Tangerang, napi asal China itu sempat menemui istrinya yang tinggal di Desa Tenjo, Bogor. Dari keterangan warga sekitar napi itu juga sempat terlihat beberapa kali di sana," kata Yusri di Mapolda Metro Jaya, Kamis (1/10/2020).

Namun kata Yusri, saat akan disergap petugas, Cai Changpan diketahui telah kabur dari rumah istrinya di Desa Tenjo.

Omnibus Law Berdampak Buruk pada Lingkungan, Walhi Jambi Dorong Pemda dan DPRD Batalkan

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved