Advertorial

Wakapolda Jambi Bersama Pjs Gubernur Ikut Rakor Bersama Menko Polhukam, Bahas Penanganan Covid-19

Wakapolda Jambi mengikuti rapat koordinasi melalui Zoom Meting yang dipimpin oleh Menkopolhukam RI Prof Dr Mohammad Mahfud MD

Editor: Rahimin
Istimewa
Wakapolda Jambi Brigjen Pol Drs Dul Alim, MH dan Pjs Gubernur Jambi, Ir Restuardy Daud, bersama ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto, SH.I, Msi serta Forkopimda Jambi mengikuti rapat koordinasi melalui Zoom Meting yang dipimpin oleh Menkopolhukam RI Mohammad Mahfud MD 

TRIBUNJAMBI.COM - Wakapolda Jambi Brigjen Pol Drs Dul Alim, MH dan Penjabat Sementara (Pjs) Gubernur Jambi, Ir Restuardy Daud, M.Sc bersama ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto, SH.I, Msi serta Forkopimda Jambi mengikuti rapat koordinasi melalui Zoom Meting yang dipimpin oleh Menkopolhukam RI Prof Dr Mohammad Mahfud MD, SH., S.U., M.I.P, Jum’at (2/10/20).

Rapat Koordinasi melalui Zoom Meting ini membahas penanganan Protokol Kesehatan saat pelaksanakan Pilkada Serentak pada 9 Desember 2020.

AKP Agus Hendro Mundur dari Polri, Ini Daftar Polisi yang Resign, Norman Kamaru Hingga Istri Ahok

Mendadak Hati Nadya Tak Tenang, Rencana Rizki D Academy Mau Tes DNA Bocor: Banyakin Dzikir!

Daftar Pelanggan PLN yang Tarif Listriknya Turun di Oktober-Desember 2020

Wakapolda Jambi Brigjen Pol Drs Dul Alim, MH melalui Kabid Humas Polda Jambi Kombes Pol Kuswahyudi Tresadi SH, Sik mengatakan, serangkaian protokol akan dijalankan selama tahapan Pilkada 2020, di antaranya jumlah pemilih di TPS nanti dibatasi.

Selain itu, waktu mencoblos akan terjadwal dan tidak serentak pada jam yang sama. Langkah ini bertujuan mencegah terjadinya kerumunan di TPS karena pemilih yang datang serempak.

"Jadi pencoblosan ditentukan jamnya. Setiap warga ada jadwalnya masing-masing. Sehingga tak ada yang berdesak-desakan," tambahnya.

Wakapolda Jambi Brigjen Dul Alim ikut rakor bersama Menko Polhukam Mahfud MD
Wakapolda Jambi Brigjen Dul Alim ikut rakor bersama Menko Polhukam Mahfud MD (Istimewa)

Selain itu, seluruh petugas TPS dilengkapi alat pelindung diri (APD) dan seluruh pemilih akan diberi sarung tangan. Usai mencoblos, sarung tangan yang digunakan langsung dibuang.

Kabid Humas bilang, antinya peserta dan penyelenggara harus mengenakan masker, menjaga jarak, serta mencuci tangan. Adapun tempat cuci tangan dan tenaga medis juga disediakan di TPS untuk berjaga-jaga jika diperlukan.

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Komentar

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved