Profil Pangeran Cendana di Usia Muda Jadi Pengusaha Papan Atas, Berseteru Dengan Eks Danjen Kopassus

Tommy Soeharto dikenal dengan sebutan Pangeran Cendana. Itu merupakan putra bungsu Presiden Soeharto. Berikut profil dan biodatnya.

Editor: Rahimin
(Warta Kota/Anggie Lianda Putri)
Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto 

TRIBUNJAMBI.COM - Tommy Soeharto dikenal dengan sebutan Pangeran Cendana. Itu  merupakan putra bungsu Presiden Soeharto. Berikut profil dan biodatnya.

 Tommy Soeharto jadi sorotan lagi setelah berkonflik dengan mantan Danjen Kopassus, Muchdi Purworandjono atau Muchdi Pr.

Pria bernama lengkap Hutomo Mandala Putra itu juga memiliki bisnis yang menggurita dimana-mana.

Melansir dari Wikipedia, Tommy Soeharto lahir di Jakarta pada tanggal 15 Juli 1962.

Tommy Soeharto sempat memegang jabatan Ketua Umum Partai Berkarya pada Maret 2018.

DAFTAR 8 Calon Kepala Daerah Independen Yang Didukung Partai Gelora di Pilkada Serentak 2020

BREAKING NEWS Tim Petir Gerebek Arena Judi Jackpot di Kecamatan Senyerang

Pesan Menohok Putri Delina ke Nathalie Holscher yang Bakal Dinikahi Sule: Jangan Sayang ke Ayah aja!

Sebelumnya, ia pernah menjabat sebagai anggota Fraksi Karya Pembangunan DPR RI pada 1 Oktober 1992 hingga 21 Mei 1998.

Tommy merupakan anak kelima dari Mayor Jenderal TNI Soeharto dan Siti Hartinah, biasa dipanggil Ibu Tien.

Kakak-adiknya adalah Siti Hardijanti Rukmana (Tutut), Sigit Harjojudanto (Sigit), Bambang Trihatmodjo (Bambang), Siti Hediati Hariyadi (Titiek), dan Siti Hutami Endang Adiningsih (Mamiek).

Nama tengahnya diambil dari nama operasi militer Indonesia, Komando Mandala Pembebasan Irian Barat, yang dipimpin oleh Mayor Jenderal TNI Soeharto.

Tommy Soeharto dan Tata Cahyani
Tommy Soeharto dan Tata Cahyani (Tribunnews)

Dalam autobiografinya, Soeharto menulis bahwa nama tengah Tommy merupakan pengingat operasi Mandala.

Setelah lulus SMP di Jakarta, Tommy masuk Akademi Penerbangan Sipil.

Ia kemudian kuliah pertanian di Amerika Serikat, tetapi tidak selesai. Ia pulang ke Indonesia untuk merintis karier bisnisnya.

Karier balap

Tommy sempat berkarier sebagai pembalap mobil dan mengikuti lomba Rally Indonesia tahun 1997 melawan sejumlah pembalap top dari World Rally Championship.

Promo Giant dan Hypermart sampai 5 Oktober 2020 - Daging, Minyak Goreng, Potongan Harga Elektronik

Sinopsis Jodha Akbar Episode 13 Tayang di ANTV, Maham Anga Dicurigai Raja Jalal

Download Lagu MP3 DJ Tiban Tiban (DJ Kenalan) untuk Lagu TikTok

Ia juga mendanai pembangunan Sirkuit Internasional Sentul. Tommy menjabat sebagai ketua Ikatan Motor Indonesia pada tahun 1991–1995.

Usai dibebaskan tahun 2006, Tommy ikut serta dalam Kejuaraan Nasional Reli SS-12 di Pecatu, Bali.

Tommy mengendarai Subaru Impreza WRX, tetapi mobilnya terguling sehingga tidak bisa melanjutkan lomba.

Ia merupakan anggota pengurus IMI periode 2016–2020. Putranya, Darma Mangkuluhur Hutomo, juga merupakan pembalap mobil.

Riwayat Pekerjaan:

 - Pemilik Humpuss Grup (1984—2016)
- Anggota MPR RI (1992—1998)

Riwayat Organisasi:

- Bendahara DPP Satkar Ulama Indonesia Partai Golkar (1990—1995)
- Ketua Umum PP IMI (1991—1995)
- Anggota Dewan Pembina DPP Partai Golkar (2016)
- Ketua Dewan Pembina DPP Partai Berkarya (2016)
- Ketua Umum DPP Partai Berkarya (2018)

Tommy muncul sebagai salah satu pengusaha papan atas di usia masih sangat muda.

Ketua Umum DPP Partai Berkarya Hutomo Mandala Putra atau Tommy Soeharto.
Ketua Umum DPP Partai Berkarya Hutomo Mandala Putra atau Tommy Soeharto. (KOMPAS.com/FARIDA FARHAN)

Di umurnya yang baru 30-an tahun, Tommy Soeharto tercatat sudah memiliki banyak sekali perusahaan.

Grup bisnisnya ini kemudian dikenal dengan Grup Humpuss.

Berikut sumber uang Tommy Soeharto dilansir dari Kompas dalam artikel 'Gurita Bisnis Tommy Soeharto, Sang Pangeran Cendana'

1. Humpuss

Tommy Soeharto menggugat Menkumham Yasonna Laoly ke PTUN Jakarta. (dok.tribunnews)
PT Humpuss adalah perusahaan induk milik Tommy Soeharto.

Perusahaan ini berdiri pada tahun 1984 dan berkantor pusat di Gedung Granadi Jakarta, salah satu aset properti milik Yayasan Supersemar yang pernah disengketakan di pengadilan karena kasus penyelewengan dana yayasan tersebut.

 Dilihat dari laman resmi perusahaan, kelompok usaha ini bergerak di sektor pelayaran, pesawat charter, pertambangan, distribusi migas dan bahan kimia, pertanian, petrochemical, properti, manajemen aset.

Kartika Putri Kaget Suaminya Diam-diam Didatangi Banyak Wanita untuk Ajak Nikah: Gak Usah Poligami!

Misteri Dewan Jenderal, Isu Kudeta Berujung Tragedi G30S PKI? DN Aidit Ditembak, Sejarah Makin Kabur

Tempat Wisata di Kota Jambi Ditutup Lagi, Jam Malam Diberlakukan, Yang Bandel Kena Denda

Humpuss sendiri merupakan holding dari PT Humpuss Intermoda Transportasi, PT Humpuss Pengolahan Minyak, PT Humpuss Patragas, PT Humpuss Trading. Di PT Humpuss, Tommy Soeharto menjabat sebagai Komisaris Utama.

Perusahaan membangun kapal pertamanya, Ekaputra di tahun 1986.

Ekaputra memiliki bobot 78.988 DWT yang menjadikannya sebagai kapal LNG terbesar di dunia pada saat itu. Humpuss banyak mendapat kontrak pengiriman dari BUMN migas Pertamina.

2. Hotel Lorin

Tommy Soeharto merambah bisnis perhotelan lewat bendera PT Lor Internasional Hotel.

Hotel yang dikelola dari mulai kelas budget hingga bintang 5.

Sebanyak 4 hotel miliknya berada di wilayah Solo.

Jaringan hotel Lorin tersebar di berbagai kota besar di Indonesia antara lain Lorin Sentul, Lorin Solo, Lorin Belitung, Lorin Kuta, Syariah Hotel Solo, Hotel Amantis Demak, Hotel Noormans Semarang, dan Loji Hotel Solo.

3. Sirkuit Sentul

Sirkuit Sentul merupakan arena balapan yang berada di Babakan Madang, Sentul, Bogor.

Panjang lintasanya yakni lebih kurang 4 kilometer yang biasa diperuntukkan untuk ajang balapan skala internasional.

Sirkuit ini dibangun Tommy untuk merealisasikan visinya membangun olahraga balap nasional yang saat itu menjabat sebagai Ketua Umum PB Ikatan Motor Indonesia pada tahun 1986.

Sirkuit Sentul bahkan pernah digunakan untuk MotoGP pada tahun 1996 dan 1997 yang membawa Michael Doohan sebagai jawarannya di kelas 500cc.

Pengelolaan Sirkuit Sentul berada di bawah PT Sarana Sirkuitindo Utama yang sebagian besar sahamnya dimiliki Tommy Soeharto.

4. Goro

Tommy Soeharto juga merambah bisnis ritel dengan mendirikan super grosir Goro yang dikelola PT Berkarya Makmur Sejahtera.

Di perusahaan itu, Tommy bertindak sebagai komisaris utama. Sejak Oktober 2018, Goro telah berdiri di lima titik yakni Wonosobo, Surabaya, Bandung, Cibubur, dan Papua.

Malangnya Nadya Mustika Sengsara Cari Duit Ditengah Hamil, Kembaran Rizki DA: Dia Cari Panggung!

Download Lagu MP3 Nella Kharisma 24 Lagu Terbaru 2020, Video Dangdut Koplo Via Vallen Paling Terbaik

Pedagang Kecil Mengeluh Pendapatan Menurun, Presiden Jokowi Jawab Negara Lagi Defisit

Perusahaan akan terus membuka gerainya di berbagai kota.

Meski namanya sama, Tommy Soeharto menegaskan Super Grosir Goro tak terkait dengan perusahaan PT Goro Batara Sakti yang terseret kasus tukar guling tanah (ruislag) milik Bulog beberapa tahun silam.

Tommy punya target besar menjadikan Goro bisa menjangkau setiap kabupaten dan kota melalui jaringan distribusinya.

Untuk jaringan distribusi, Goro bakal bermitra dengan warung-warung baik yang berjualan secara daring maupun luring.

Warung-warung itu juga nantinya bakal dibekali pembinaan dari manajemen Goro.

5. Properti mewah

Dikutip dari Kontan, Tommy Soeharto juga gencar mengembangkan bisnis properti kelas atas.

Salah satunya lewat pengembangan proyek golf resort bertajuk Black Rock Golf and Resort di Kawasan Pariwisata Tanjung Tinggi, Kabupaten Belitung.

Proyek Black Rock Golf akan dibangun di lahan seluas 100 hektare .

Sekitar 70 ha dari lahan tersebut akan dibangun menjadi lapangan golf dan driving range, 5 ha untuk Golf Club House dan Hotel bintang empat, dan 25 hektare akan dikembangkan menjadi tujuh klaster residensial villa mewah dengan jumlah 300 unit.

Black Rock Golf hanya sebagian dari rencana besar Tommy di Belitung. Rencananya dirinya bakal mengembangkan township di lahan seluas 715 hektare lewat PT Putra Ciptawahana Sejati (Ranati).

Pengusahan nasional, Hutomo Mandala Putra atau lebih dikenal Tommy Soeharto menerima tanda terima surat pelaporan harta dari Direktur Jenderal Pajak Ken Dwijugiasteadi, di Kanwil Wajib Pajak Besar Gedung Sudirman, Jakarta, Kamis (15/9/2016). Tommy melaporkan hartanya dalam rangka mengikuti program pengampunan pajak atau Tax Amnesty. TRIBUNNEWS/HERUDIN
Pengusahan nasional, Hutomo Mandala Putra atau lebih dikenal Tommy Soeharto menerima tanda terima surat pelaporan harta dari Direktur Jenderal Pajak Ken Dwijugiasteadi, di Kanwil Wajib Pajak Besar Gedung Sudirman, Jakarta, Kamis (15/9/2016). Tommy melaporkan hartanya dalam rangka mengikuti program pengampunan pajak atau Tax Amnesty. TRIBUNNEWS/HERUDIN (TRIBUNNEWS/HERUDIN)

Targetnya tahun 2023 seluruh proyek ini selesai. Menurut Tommy, proyeknya yang di Belitung sudah 18 persen rampung.

Selain itu Tommy juga terlibat dalam pengembangan properti multifungsi Mangkuluhur City di Jalan Gatot Subroto, Jakarta.

6. Pesawat Charter

13 Tahun Cerai, Tommy Soeharto dan Tata Cahyani Bersama Lagi, Sang Putra Luapkan Kebahagiaannya (Instagram)
Gatari Hutama Air Service atau lebih dikenal dengan nama Gatari Air Service adalah sebuah maskapai penerbangan yang melayani penyewaan helikopter dan juga pesawat terbang terutama bagi perusahaan-perusahaan perminyakan.

Perusahaan penerbangan ini sebenarnya masih dalam merupakan anak perusahaan dari Grup Humpuss.

Kantornya berpusat di Bandara Halim Perdana Kusuma.

7. Bisnis lain

Tommy juga memiliki beberapa bisnis lainnya. Beberapa bisnis yang dijalankannya sudah tak lagi aktif seperti perdagangan cengkeh.

Komnas Perempuan Bereaksi, Tersangka Pencabulan Remaja Jadi Plt Bupati Buton Utara

Habis Ditampar Ibunya di Depan Teman-teman Sekalas, Bocah SMP Loncat dari Lantai 5

Inilah Sumber Kekayaan Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo, Sempat Tolak Tawaran Jadi Menteri

Tommy Soeharto pernah memonopoli perdagangan dan pendistribusian cengkeh dari petani ke pabrik rokok melalui Badan Penyangga dan Pemasaran Cengkeh (BPPC).

Tommy juga tercatat pernah berkibar di bisnis otomotif saat pemerintah meluncurkan program mobil nasional bernama Timor ( profil Tommy Soeharto).

Presiden Soeharto memberikan izin impor 45.000 unit mobil Timor pada 1996 untuk memuluskan ide pengembangan mobil nasional di bawah bendara PT Timor Putra Nasional lewat penunjukan langsung.(*)

 Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Profil dan Biodata Tommy Soeharto yang Berseteru dengan Eks Danjen Kopassus, Bisnisnya Menggurita

Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved