Pegawai Diskominfo Positif Covid
Kasus Covid-19 di Tanjabbar Tertinggi Kedua di Provinsi Jambi, Hari Ini Bertambah 6 Orang
Minggu kemarin, kasus positif covid-19 di Tanjab Barat mencapi 55 orang. dan Hari ini Senin (28/9) jumlahnya bertambah menjadi 61 kasus.
Penulis: Samsul Bahri | Editor: Teguh Suprayitno
TRIBUNJAMBI.COM, KUALA TUNGKAL-Minggu kemarin, kasus positif covid-19 di Kabupaten Tanjung Jabung Barat mencapi 55 orang. Dan Hari ini Senin (28/9) jumlahnya bertambah menjadi 61 kasus.
Juru Bicata Satgas Covid-19, Taharuddin menyebutkan bahwa dari Provinsi Jambi, Kabupaten Tanjabbar merupakan peringkat kedua dengan kasus terbanyak kasus positif Covid-19.
Kata Taharuddin peningkatan kasus ini terjadi setelah kemarin, Minggu (27/9) ada penambahan kasus lima orang. Namun, soal zonasi Taharuddin belum bisa menyebutkan status zonasi Kabupaten Tanjabbar.
"Untuk masalah zonasi kita masih nunggu Provinsi, nanti ada hitung-hitungannya, tapi kalo jumlah itu kita sempat di posisi tiga setelah Kabupaten Batanghari. Tapi kemarin posisi Tanjabbar melampaui Batanghari," terangnya.
• BREAKING NEWS Hasil Swab Warga Merangin yang Meninggal Positif Covid-19, Warga Diminta Tak Panik
• Kabar Kampanye Cek Endra di Bungo Dibubarkan Akibat Langgar Protokol Kesehatan, Ini Kata Bawaslu
• VIDEO 500 Ribu Hiu Terancam Dibunuh untuk Jadi Bahan Vaksin Virus Corona
"Kita di posisi kedua setelah Kota Jambi. Tapi soal zonasi apakah kita merah, bisa saja karena peningkatan kasus, tapi itu Provinsi yang menentukan," tambahnya.
Untuk diketahui bahwa pada Minggu (27/9) terdapat penambahan lima orang pasien Positif Covid 19. Kata Taharuddin penambahan tersebut merupakan kontak erat dengan pasien yang positif sebelumnya.
Penambahan ini membuat daftar tambah pula untuk pasien positif Covid 19 di Tanjabbar yang mencapai 55 orang.
"Lima pasien ini dilakukan isolasi di RS Merlung, karena kelima itu pasien tanpa gejela, jadi tidak perlu perawatan medis, hanya menambah imun mereka. Dari lima orang, dua merupakan pegawai perbankan, sisanya tiga orang pegawai swasta," ungkapnya.
Sementara itu, dari 55 orang yang dinyatakan positif, sebagai besar merupakan warga Kecamatan Tungkal Ilir.