Kisah Jenazah Wanita 70 Tahun Dibawa Menggunakan Motor Sampai Ke Rumah Duka, Lihat Fotonya

Si wanita, yang disebut berusia sekitar 70 tahun itu ditemukan oleh petani dengan dilaporkan tewas karena sesak napas di gudang pada Selasa (22/9/2020

Editor: Muuhammad Ferry Fadly
Ilustrasi jenazah 

TRIBUNJAMBI.COM -  jenazah seorang perempuan diikat di motor sebelum dibawa ke rumah duka.

Si wanita, yang disebut berusia sekitar 70 tahun itu ditemukan oleh petani dengan dilaporkan tewas karena sesak napas di gudang pada Selasa (22/9/2020).

Meski identitasnya belum diketahui, berdasarkan pakaian yang dikenakannya, diyakini wanita itu berasal dari suku Mlabri di atas bukit.

Meraup Omzet Puluhan Juta di Masa Pandemi dari LED Display

Nekat Kabur dari Rumah Sakit, Seorang Pasien Covid-19 Meninggal Dunia di Rumah

Ramalan Zodiak Besok, Virgo Memiliki Kemampuan Untuk Memecahkan Masalah Dengan Sempurna

Setelah melakukan evakuasi, mereka harus membawa jenazah perempuan itu ke rumah duka yang berjarak sekitar 70 km di kota terdekat.

Karena itu, para petani lokal meminta bantuan kepada petugas penyelamat untuk mengevakuasi mayatnya dan membawanya ke kota terdekat.

Tantangan pun harus dihadapi petugas penyelamat, karena mereka tidak mempunyai mobil yang bisa membawa jasadnya keluar dari desa.

Jadi, salah satu petugas yang berani memutuskan untuk mengikat mayat si wanita yang diyakini sudah tewas selama 24 jam, dan menaikannya di sepeda motor.

Dilansir The Sun Jumat (25/9/2020), rombongan tim penyelamat itu berkendara selama enam jam sebelum menemukan rumah duka, di mana mayatnya mendapat upacara sebelum dimakamkan.

"Ini adalah tugas terberat yang pernah kami lakukan. Dibutuhkan sebuah keberanian untuk menunaikan pekerjaan seperti ini," jelas ketua tim.

Adapun bagi warga desa, mereka dilaporkan berterima kasih kepada tim penyelamat karena sudah membawa dan memakamkan wanita tersebut.

Jenazah seorang perempuan diikat di belakang sepeda motor sebelum dibawa ke rumah duka di Thailand. Perempuan itu disebut tewas terperangkap ketika hendak mencuri makanan.
Jenazah seorang perempuan diikat di belakang sepeda motor sebelum dibawa ke rumah duka di Thailand. Perempuan itu disebut tewas terperangkap ketika hendak mencuri makanan. (ist)

 Suku Mlabri disebut merupakan etnis yang hidup di antara Thailand dan Laos, dengan jumlah mereka dilaporkan berada di angka 400 jiwa.

Cut Syifa & Mischa Kini Saingi Rangga Azof dan Haico VDV, Punya Panggilan Sayang di Samudra Cinta

Tak Berani Bubarkan Konser Dangdut di Tegal, Seorang Kapolsek Dicopot dan Diperiksa Propam

Tidak Hanya Kopassus, Indonesia Mempunyai Pasukan Elite Lainnya yang Siap Jaga NKRI

Hingga saat ini, kelompok yang disebut nomaden itu menjalani tradisi kuno seperti mengumpulkan makanan dengan cara berburu.

Sumber : Tribunjakarta.com , https://jakarta.tribunnews.com/2020/09/26/jenazah-perempuan-diikat-di-motor-menuju-rumah-duka-sejauh-70-km.


Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved