Tak Cuma Walikota Fasha, Ini Deretan Kepala Daerah di Indonesia yang Positif Terinfeksi Covid-19

Walikota Jambi Syarief Fasha tengah berduka. Ia baru saja kehilangan putra bungsunya M Fabiansyah Putra yang positif covid-19. Sebelum terinfeksi Cov

Editor: rida
kolase/Tribunjambi.Com
Fasha mengenang sifat baik anaknya, Fabian yang meninggal di RS Ciptomangunkusumo Jakarta 

Baca: Kemenhub Jadi Klaster Terbesar Kedua Penularan Covid-19 di Kantor Pemerintahan

“Ia disarankan agar dirawat inap, tetapi minta rawat jalan saja karena masih ada beberapa kesibukan penting, termasuk rapat paripurna di DPRD Sidoarjo.

Permintaan itu pun dituruti, Cak Nur diperbolehkan rawat jalan dan diberi sejumlah obat termasuk antivirus, obat batuk dan sebagainya.

Bupati Berau

Bupati Berau Muharram, dinyatakan positif covid-19 setelah tes swab sebelum mendaftarkan diri sebagai bupati petahana.

Setelah ketahuan terpapar corona, kondisinya langsung drop.

Ia menjalani perawatan secara intensif selama 13 hari sejak tanggal 10 September 2020 di RS Pertamina Balikpapan, Bupati Berau, Kalimantan Timur H Muharram (52) meninggal dunia pada (22/9/2020)

Wali Kota Tanjungpinang

Wali Kota Tanjungpinang Syahrul diketahui positif Covid-19, dan dinyatakan meninggal dunia.

Ia sempat menjalani perawatan selama 17 hari, di mana memerlukan ventilator untuk membantu pernapasan.

Syahrul meninggal di ruang isolasi Rumah Sakit Umum Provinsi (RSUP) Raja Ahmad Thabib (RAT) Tanjungpinang.

Bupati Morowali Utara

Bupati Morowali Utara Aptripel Tumimomor meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Wahidin Sudirohusodo Makassar pada 2 April 2020.

Ia meninggal setelah menjalani perawatan di rumah sakit, di mana hasil uji laboratoriumnya menunjukkan bahwa kepala daerah ini positif terinfeksi virus corona.

Aptripel diketahui mempunyai riwayat perjalanan ke Jakarta selama dua minggu.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved