Kasus Pasien Positif Covid-19 Meningkat Drastis, Dokter Reisa Berpesan Hal Ini ke Masyarakat, 3M

Hal tersebut disampaikan Reisa menanggapi penambahan kasus baru Covid-19 yang mencapai 4.176 kasus.

Editor: Leonardus Yoga Wijanarko
Dok. BNPB)
Anggota Tim Komunikasi Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Reisa Broto Asmoro. 

TRIBUNJAMBI.COM - Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Reisa Broto Asmoro kembali mengingatkan masyarakat Indonesia agar disiplin menjalankan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran virus corona.

Hal tersebut disampaikan Reisa menanggapi penambahan kasus baru Covid-19 yang mencapai 4.176 kasus.

Angka itu merupakan rekor penambahan harian tertinggi sejak Presiden Joko Widodo mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia pada 2 Maret lalu.  

"Bapak Ibu saudara-saudari, hari ini terjadi penambahan yang signifikan, yaitu sebanyak 4176 kasus. Oleh karena itu peran kita semua sangat penting," kata Reisa dalam konferensi pers dari Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/9/2020).

Deretan Zodiak Ini yang Sangat Sulit Sembunyikan Perasaan Saat sedang Jatuh Cinta, Taurus Antusias

MotoGP Catalunya 2020 Bakal Ada Kejutan dari The Doctor Valentino Rossi, Ada Apa? Nasib Karirnya?

 Reisa mengingatkan masyarakat untuk disiplin melakukan 3M dalam protokol kesehatan.

"M yang pertama selalu memakai masker setiap kali kita ke luar rumah, walau ya yang penting itu tetap di rumah aja,” kata Reisa.

M yang kedua adalah disiplin menjaga jarak aman minimal satu hingga dua meter dengan orang lain.

 Hal ini termasuk menjauhi kerumunan.

Terakhir, mencuci tangan secara rutin dengan sabun dan air mengalir atau hand sanitizer.

Menurut Reisa, berbagai penelitian telah membuktikan kombinasi 3M berhasil menekan angka penularan ke titik terendah.

 "Maka Bapak Ibu saudara-saudari, Covid-19 memang masih mengintai. Bukan saatnya kita lengah dan meruntuhkan pertahanan kita dalam menerapkan disiplin 3M," kata Reisa.

"Cara terbaik mengalahkan pandemi adalah dengan memutus transmisi atau penularan karena mencegah lebih baik daripada mengobati," tambah dia.

Di sisi lain, Reisa juga memastikan pemerintah terus melakukan upaya 3T untuk mengendalikan penyebaran Covid-19, yakni melakukan testing, tracing dan treatment.

 Testing adalah mengetes sebanyak-banyaknya spesimen orang.

Lalu dari hasil testing itu, pemerintah melakukan pelacakan atau tracing.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved