Tak Ada Warga meninggal, Makam Tiba-tiba Mncul di TPU, Kelihatan Kaki saat Baru Setengah Digali

Mereka bersama pihak kepolisian melakukan penggalian makam yang tiba-tiba muncul itu. Penemuan makam yang kemudian digali itu pun dibenarkan Kapolsek

Editor: Suci Rahayu PK
Istimewa vis Kompas.com/TribunSumsel
Kepolisian dan warga Desa Cipalabuh, Kecamatan Cijaku, Kabupaten Lebak, Banten melakukan pengangkatan jenazah yang diduga korban pembunuhan, Sabtu (12/9/2020). 

TRIBUNJAMBI.COM - Kemunculan makam di TPU Gunung Keneng, Banten membuat warga curiga.

Diketahui bahwa kecurigaan itu timbul lantaran tidak ada warga yang meninggal dalam beberapa pekan terakhir.

Keberadaan makam itu pada akhirnya membuat warga Desa Cipalabuh, Kecamatan Cijaku, Kabupaten Lebak, Banten mengambil langkah.

Mereka bersama pihak kepolisian melakukan penggalian makam yang tiba-tiba muncul itu.

Kepolisian dan warga Desa Cipalabuh, Kecamatan Cijaku, Kabupaten Lebak, Banten melakukan pengangkatan jenazah yang diduga korban pembunuhan, Sabtu (12/9/2020). (Istimewa)
Kepolisian dan warga Desa Cipalabuh, Kecamatan Cijaku, Kabupaten Lebak, Banten melakukan pengangkatan jenazah yang diduga korban pembunuhan, Sabtu (12/9/2020). (Istimewa) ()

Penemuan makam yang kemudian digali itu pun dibenarkan Kapolsek Cijaku, AKP Zaenudin.

Ia mengatakan kejadian itu berlangsung Sabtu (12/9/2020) kemarin.

Mulanya, pihaknya mendapat laporan masyarakat terkait keberadaan makam itu.

Kemudian, pihaknya dan warga memutuskan untuk membongkar makam tersebut.

15 Kilometer Jalan Poros Bahar Selatan Rusak dan Berlumpur, Masyarakat Minta Perhatian Pemkab

Akun IG Vanessa Angel Hilang, Bibi Ardiansyah Bilang Toko Bangkrut, Perekonomian Sulit

Saat penggalian mencapai setengah lubang, muncul anggota badan manusia dengan pakaian masih utuh.

Hal itu seketika membuat masyarakat setempat heboh.

"Awalnya berdasarkan laporan masyarakat setempat, akhirnya kita bongkar sama-sama, baru digali setengah kelihatan kakinya," kata Zaenudin dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Minggu (13/9/2020).

Selanjutnya, penggalian dilanjutkan Tim Identifikasi Polres Lebak.

Kemudian jenazah pun dievakuasi lalu dibawa ke RSUD dr Adjidarmo untuk forensik.

Zaenudin menjelaskan bahwa berdasarkan pemeriksaan, identitas jenazah sulit diidentifikasi lantaran sudah rusak.

Namun begitu, dari ciri-cirinya diketahui jika korban berjenis kelamin perempuan berusia kira-kira 8 tahun.

Adapun ciri lainnya menggunakan baju berwarna oranye lengan panjang putih merek Hoya, celana panjang hitam, kerudung hijau motif bunga.

Korban memiliki rambut hitam sebahu dengan tinggi badan 117 cm.

Jual Kelapa Muda Saat Pandemi Covid-19, Samsul Bisa Menjual Sampai 80 Butir Kelapa Muda

Subsidi Gaji Pekerja Tahap 3 Cair 14 September 2020, 3,5 Juta Karyawan Bakal Dapat Rp 1,2 Juta

Zaenudin menyebut jika bahwa bocah perempuan itu diduga korban pembunuhan.

Saat ini, pihaknya masih mendalami terkait penemuan mayat tersebut.

"Dugaan sementara korban pembunuhan," kata Zaenudin. Pihak kepolisian hingga saat ini tengah melakukan pengembangan dan memeriksa sejumlah saksi untuk mengungkap kasus tersebut.

Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Geger Makam Tiba-tiba Muncul Bikin Curiga, Akhirnya Dibongkar, Baru Digali Setengah Kelihatan Kaki, 
Penulis: Mohamad Afkar S
Editor: Yuyun Hikmatul Uyun

Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved