Sejarah Toko Buku Hottong, Toko Buku Lama di Kota Jambi yang Berdiri Sejak 1987
Awal mulanya, toko buku ini hanya sebuah lapak kaki lima kecil-kecilan di kawasan area Angso Duo.
Penulis: Ade Setyawati | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Kota Jambi memiliki berbagai toko buku lama yang masih berdiri hingga kini.
Seperti Toko Buku Law, Toko Buku Lazqar dan Toko Buku Hottong.
Dari beberapa toko buku tersebut, Toko Buku Hottong sudah ada sejak 1987.
• VIDEO Pemerintah Gelontorkan Rp 12,1 Triliun untuk Kuota Internet, Dana BOS, dan Tunjangan Guru
• Mengenal Lemang Khunjak, Penganan Manis Khas Bungo yang Dibuat saat Pesta Besar
• SEGERA Kirim! BUMN Buka Belasan Lowongan Kerja September 2020, Mulai D3 Hingga S1, Daftar Online
Awal mulanya, toko buku ini hanya sebuah lapak kaki lima kecil-kecilan di kawasan area Angso Duo.
Setelah dua tahun berjualan melapak, usahanya baru menampakkan hasil.
Setelah dua tahun berjualan toko buku yang awalnya hanya sebuah lapak kaki lima kecil-kecilan, akhirnya melebarkan sayap dengan pindah ke sebuah ruko pada tahun 1989.
Toko Buku Hottong awalnya bernama Toko Buku Nelson.
Dua tahun setelahnya setelah resmi menjadi toko buku sejak 1989 dan berubah nama menjadi toko buku Hottong.
Hingga kini toko buku ini sudah berumur 31 tahun.
Buku-buku yang ada di toko ini juga banyak jenisnya.
Di antaranya seperti buku Tempo, Majalah Pantau, Majalah Gatra, Kamus Bahasa Asing, tabloid kecantikan, ilmu fisika, pendidikan, seni budaya, pertanian, hukum, buku masak, majalah misteri, primbon, cerita rakyat, berbagai jenis buku novel dan tak kalah menariknya bahkan ada buku-buku lama seperti tahun 1995 atau 1996 dan banyak buku lainnya.
Pengunjung yang datang, selain karena banyak jenis buku yang dijual, juga karena banyak buku-buku lama yang dijual di sini.
Dan juga karena harga buku yang dijual di sini terbilang sangat murah, dari Rp3.000, Rp5.000, Rp25 ribu, Rp30 ribu dan ada juga yang Rp150 ribu.