Fabio Quartararo Disebut Gabungan antara Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo Karena Ini
Fabio Quartararo menjadi salah satu pembalap yang sedang diusung oleh Yamaha untuk membawa mereka kembali ke jalur kemenangan di MotoGP.
TRIBUNJAMBI.COM - Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo pernah berduet di Yamaha yang menjadikan tim tersebut berlabel tim impian.
Kini, kedua rider bintang itu terwakili dalam diri Fabio Quartararo.
Fabio Quartararo menjadi salah satu pembalap yang sedang diusung oleh Yamaha untuk membawa mereka kembali ke jalur kemenangan di MotoGP.
• Mega Bintang Paris Saint-Germain Neymar, Bersama 2 Pemain PSG Lainnya Dinyatakan Positif Covid-19
• Penyelenggara Pesta Seks Sesama Jenis Ternyata Ada yang Terjangkit HIV
• Free Fire X Money Heist Bakal Segera Hadir, Event Banyak Hadiah, Game Mode Baru Plant Bermuda
Quartararo berhasil meyakinkan Yamaha melalui performa kompetitif yang berhasil ditunjukkan pada musim debutnya di MotoGP.
Memakai motor spek 'kelas tiga' Yamaha YZR-M1, Quartararo justru mampu 'mengajari' pebalap pabrikan garpu tala lainnya cara melaju dengan cepat.
Hasil tujuh podium dan enam pole position dari Quartararo sudah cukup untuk membuat Yamaha memberikan tiket promosi ke tim pabrikan.
Yamaha bahkan sudah menyediakan motor spek pabrikan bagi Quartararo sejak MotoGP 2020 meski kepindahannya ke tim utama baru terjadi musim depan.
Quartararo menjawab kepercayaan Yamaha. Dia langsung memborong dua kemenangan pada dua seri balap pertama MotoGP 2020.
Fabio Quartararo menjadi pembalap tim satelit pertama Yamaha yang mampu finis terdepan sejak Garry McCoy pada 2000.
Pencapaian bersejarah bukan satu-satunya hal menarik di balik kemenangan Quartararo. Cara pembalap Prancis itu dalam merebut kemenangan juga ramai diperbincangkan.
Ritme nyaris konstan yang diperagakan Quartararo sepanjang perlombaan membuatnya dibandingkan dengan pendahulunya di Yamaha, Jorge Lorenzo.
Lorenzo yang kini bertugas sebagai pembalap penguji memuji gaya membalap Quartararo. Lembut dan tanpa kesalahan, begitulah cara Lorenzo meringkasnya.
"Anda menang seperti apa yang seharusnya dilakukan dengan Yamaha: start bagus, berkendara dengan lembut, dan tanpa kesalahan," tulis Lorenzo di Twitter setelah balapan MotoGP Andalusia (26/7/2020).
Manajer Tim Petronas Yamaha SRT, Wilco Zeelenberg, pun mengamini pernyataan Lorenzo.
Pernah bertugas sebagai analis performa bagi Lorenzo di Yamaha, Zeelenberg melihat adanya kemiripan antara El Diablo dengan Por Fuera.